Mahasiswa

Gelar Seminar Program Kerja, Mahasiswa KKN 114 Unhas di Desa Sereang Dorong Kolaborasi Kemajuan Desa

SIDRAP, UNHAS.TV - Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Gelombang 114 menggelar seminar program kerja di Kantor Desa Sereang, Kecamatan Maritengngae, Kabupaten Sidenreng Rappang, Kamis (17/7/2025).

Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memperkenalkan rencana pengabdian mereka kepada masyarakat dan pemerintah desa sekaligus membangun kolaborasi demi kesuksesan program-program yang telah dirancang.

Enam mahasiswa Unhas dari berbagai fakultas berpartisipasi dalam KKN di Desa Sereang, didampingi oleh Dosen Pendamping Kegiatan, Saharuddin SIP MSi. Mereka adalah Nur Eka Safitri (Fakultas Teknik), Fahreza Aqmal (Fakultas Ekonomi dan Bisnis).

Kemudian Andi Firdayanti (Fakultas Hukum), Ainul Istiqamah (Fakultas Kesehatan Masyarakat), Elsa Stefhanie Saung (Fakultas Ilmu Budaya), dan Muhammad Alif Muharram (Fakultas Peternakan).

Seminar tersebut dihadiri oleh 41 tamu undangan yang terdiri dari Camat Maritengngae selaku Plt Kepala Desa Sereang, Andi Surya Praja Hadiningrat SH MSi, perangkat desa, Babinsa, Bhabinkamtibmas, LKMD, tokoh masyarakat, tokoh agama, kepala dusun, RT/RW, serta warga Desa Sereang.

Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang dan IAIN Parepare juga turut berpartisipasi dalam acara tersebut.

Dalam sambutannya, Camat Andi Surya menyampaikan apresiasi dan dukungan penuh kepada mahasiswa KKN 114 Unhas.

Ia menegaskan pentingnya kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat dan berharap seluruh program kerja dijalankan dengan kesungguhan. “Namanya Kuliah Kerja Nyata, maka harus benar-benar nyata, bukan asal-asalan,” tegasnya.

Koordinator Desa, Fahreza Aqmal, memaparkan berbagai program kerja kelompok dan individu yang akan dijalankan selama masa KKN.

Program kerja kelompok bertajuk Papan Wicara: Informasi Dampak Sampah bagi Kesehatan menjadi andalan utama mereka. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya sampah terhadap kesehatan dan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Selain itu, program kerja individu yang dipresentasikan mencerminkan keberagaman disiplin ilmu para mahasiswa. Salah satu program menarik adalah Pupuk Organik dari Limbah Cangkang Telur Ayam yang bertujuan mengedukasi masyarakat untuk memanfaatkan limbah dapur menjadi pupuk ramah lingkungan, mendukung pertanian berkelanjutan.

Program lainnya adalah Edukasi dan Pencegahan Bullying Sejak Dini yang menyasar murid-murid UPT SDN 2 Sereang. Program ini bertujuan menumbuhkan kesadaran anak-anak terhadap bahaya bullying dan menciptakan suasana belajar yang aman dan positif.

Isu stunting juga menjadi perhatian mahasiswa KKN 114 Unhas melalui program Edukasi Stunting untuk Pencegahan dan Kesadaran Masyarakat. Program ini mendorong pemahaman masyarakat terhadap pentingnya asupan gizi seimbang dan pemantauan tumbuh kembang anak untuk mencegah stunting.

Dalam aspek tata kelola publik, disampaikan pula program Sosialisasi Maladministrasi dan Mekanisme Pengaduan, bertujuan meningkatkan literasi masyarakat tentang hak-hak layanan publik dan cara menyampaikan pengaduan yang tepat.

Bidang kesehatan kerja turut disentuh melalui program Edukasi Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) Sederhana bagi Petani, guna meningkatkan kesadaran keselamatan kerja di kalangan petani lokal.

Menutup paparan, Fahreza menjelaskan program pribadinya berjudul Sadar Sampah: Sosialisasi SOP Pengelolaan Sampah Menuju Desa Sereang Bersih dan Sehat. Program ini mengajak masyarakat untuk mengelola sampah sesuai prosedur standar demi terciptanya lingkungan desa yang sehat dan berkelanjutan.

Seminar ini menjadi bukti komitmen mahasiswa Unhas dalam menghadirkan inovasi dan solusi nyata bagi masyarakat desa. Kolaborasi antara mahasiswa, pemerintah desa, dan warga diharapkan dapat memperkuat pembangunan berbasis partisipasi masyarakat demi kemajuan Desa Sereang. (*)