Watch Unhas TV Live
Watch Unhas TV Live
Nasional

Siaga Bencana Alam, Bagaimana Mempersiapkannya?

Uswatun Hasanah07 Mar, 2024

MAKASSAR, UNHAS.TV – Belakangan ini, bumi Indonesia sedang memperlihatkan kondisinya yang tidak baik baik saja. Hal ini terlihat dengan sering terjadinya bencana alam di tanah Indonesia, khususnya Sulawesi Selatan (Sulses).

Tentunya saat ini kita membutuhkan persiapan rencana untuk mengantisipasi hal tersebut. Jika bencana alam terjadi, bagaimana mempersiapkannya?

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan, mengungkap bahwa terjadi sebanyak dua ratus enam puluh tujuh bencana, sepanjang tahun 2023 khususnya di Sulawesi Selatan. Tak hanya bencana, akhir-akhir ini Sulses juga diterpa dampak cuaca buruk.

Terdapat 14 daerah yang terdampak cuaca buruk paling signifikan, meliputi Kabupaten Takalar, Soppeng, Pinrang, Kepulauan Selayar, Jeneponto, Gowa, Sidrap, Enrekang, Wajo, Kota Parepare, Pangkep, Bone, Maros dan Kota Makassar.

Sebagai masyarakat Sulawesi Selatan, tentunya membutuhkan persiapan rencana agar bisa mengantisipasi jika terjadi bencana alam di sekitar.

Kepala Pusat Studi Kebencanaan Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM) Universitas Hasanuddin, Ilham Alimuddin, S.T., M.Gis, Ph.D mengimbau bahwa seluruh masyarakat harus siap menghadapi bencana yang bisa datang kapan saja dan dimana saja.

”Semua komponen yang ada di alam, harus siap siaga ketika berbicara tentang bencana/ karena bencana bisa terjadi kapan saja dan dimana saja, seperti gempa bumi, banjir, tanah longsor dan lainnya,” jelasnya

Tanggapan lainnya juga datang dari mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unhas, Muhammad Ivan Fadillah yang juga mengungkapkan bahwa kita harus sadar dan selalu siap siaga akan bencana.

”Sebagai masyarakat yang sadar akan kesiapsiagaan bencana, kita harus telah mengetahui berada di daerah mana, daerah rentan, sedikit rentan ataukah sangat rentan dengan bencana. Supaya kita bisa siap siaga jika terjadi bencana kalau tidak kita sendiri yang akan menjadi korban,” ujarnya. (*)

Amina Rahma Ahmad/A M Syafrizal