MAKASSAR, UNHAS.TV - Universitas Hasanuddin (Unhas) menerima audiensi Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar di lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Rabu (21/5/2025).
Pertemuan ini membahas pembaruan nota kesepahaman (MoU) yang akan berakhir pada September 2025 serta perpanjangan izin bagi salah satu guru besar Unhas untuk kembali menjabat sebagai Dekan Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) di Unismuh.
Audiensi dipimpin Rektor Unismuh Dr Ir H Abd Rakhim Nanda ST MT IPU dan diterima langsung oleh Rektor Unhas, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc.
Dari pihak Unismuh turut hadir Ketua Badan Pembina Harian Prof Dr H Gagaring Pagalung MSi, para wakil rektor, serta dekan FKIK Unismuh Prof Dr dr Hj Suryani As'ad MSc SpG(K), yang juga merupakan guru besar Unhas.
Sementara dari Unhas hadir Wakil Rektor Bidang Kemitraan, Inovasi, Kewirausahaan, dan Bisnis Unhas Prof Dr Eng Ir Adi Maulana ST MPhil.
Rektor Unhas menekankan pentingnya memperkuat kolaborasi antarlembaga pendidikan tinggi, khususnya di bidang pendidikan, penelitian, dan bisnis. Ia menyebut kolaborasi menjadi kunci dalam pengembangan institusi ke depan.
“Dua universitas ini di Makassar bisa tumbuh bersama. Unismuh dengan jejaring luar biasa sebagai universitas swasta, dan Unhas sebagai PTN-BH satu-satunya di kawasan timur. Kolaborasi ini bukan hanya pendidikan, tapi juga penelitian dan bisnis bersama,” ujar Prof. Jamaluddin.
Senada dengan itu, Rektor Unismuh menyampaikan apresiasinya atas komitmen Unhas dalam menjalin kerja sama strategis dan berharap hubungan kedua institusi dapat semakin erat ke depan.
“Pertemuan ini sangat bernilai tinggi. Kami tidak ingin tertinggal dari Unhas yang merupakan pembina kami. Insya Allah kami berharap kerja sama ini bisa lebih dalam dan lebih jauh lagi ke depannya,” kata Rakhim Nanda.
Selain membahas perpanjangan MoU dan izin jabatan dekan, kedua pihak juga mendiskusikan peluang kolaborasi dalam pengembangan program studi baru dan riset bersama.
Audiensi ini diharapkan menjadi awal dari penguatan sinergi antara Unhas dan Unismuh dalam mendukung kemajuan pendidikan di Indonesia Timur.
(Venny Septiani Semuel / Unhas.TV)