Tradisi takjil yang sangat populer di bulan ramadhan, berupa hidangan untuk berbuka puasa, terutama makanan dan minuman manis yang disantap sebelum berlanjut ke menu utama.
Selain yang manis-manis juga tersedia beragam menu lainnya seperti gorengan yang juga menduduki posisi tertinggi dalam daftar pencarian menu takjil favorit masyarakat.
Momen memburu menu makanan buka puasa ini hanya satu dari sekian banyak aktivitas menyenangkan di bulan Ramadan.
Bahkan tren berburu takjil juga berhasil menarik perhatian non muslim. Mereka tak jarang membeli jajanan takjil lebih awal dibandingkan orang muslim pada umumnya.
Salah seorang pembeli nonmuslim, Marcheila Vindhi Patiung, kepada Unhas.TV mengaku sangat senang dan turut antusias untuk berburu takjil.
Bahkan, Marcheila mengatakan sudah membeli sejak pukul 15.30 Wita. Marcheila mengaku senang dengan menu-menu yang ditawarkan.
"Banyak pilihan dan murah-murah menunya. Kami yang Nonis juga tertarik membeli. Takjil favorit saya jalangkote," ujar mahasiswa.
Sementara itu, pembeli takjil yang beragama Islam, Irham mengaku sangat bersemangat untuk berburu takjil lebih awal, agar dirinya tidak kehabisan.
"Kemarin, saya kehabisan takjil. Bagus juga teman-teman nonmuslim juga ikut membeli takjil dan meramaikan momen Ramadan," katanya.
Keseruan berburu takjil untuk buka puasa ini tentu menjadi momen yang selalu dirindukan. Dan kehadiran nonmuslim menunjukkan rasa toleransi antar umat beragama yang membuat suasana ramadhan semakin terasa hangat dan menyenangkan. (*)
Husna/Evans
