MAKASSAR, UNHAS.TV – Universitas Hasanuddin (Unhas) menginisiasi dialog strategis bersama Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan (Kapolda Sulsel), Irjen Pol Drs Rusdi Hartono MSi, Jumat (25/4/2025).

Dialog dan silaturahmi ini guna memperkuat sinergi dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman, damai, dan kondusif bagi proses pendidikan. Kegiatan ini digelar di Arsjad Rasjid Lounge, Kampus Unhas.

Rektor Unhas, Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc menyampaikan pertemuan ini merupakan bentuk komitmen Unhas untuk aktif berkontribusi dalam pembangunan nasional, khususnya di bidang sumber daya manusia dan penegakan hukum.

"Ini adalah momentum kita tunjukkan ke Kapolda, bahwa Unhas In Syaa Allah menjadi bagian dari masyarakat yang ingin terus berkontribusi membangun SDM dan mendukung penegakan hukum," ujarnya.

Dialog ini dimoderatori oleh Guru Besar Fakultas Hukum Unhas, Prof Dr Amir Ilyas SH MH dan dihadiri oleh jajaran pimpinan Unhas dan perwakilan civitas akademika.

Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono, menyambut positif inisiatif tersebut dan menekankan pentingnya kolaborasi jangka panjang antara institusi pendidikan dan kepolisian.

"Kehadiran saya di sini adalah bukti konkret kepedulian Polri terhadap aset bangsa seperti Unhas, yang mencetak generasi penerus Indonesia," ungkap Irjen Rusdi Hartono.

DIALOG. Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs Rusdi Hartono MSi, hadir dalam dialog dan silaturahmi dengan pimpinan Unhas di Arsjad Rasjid Lounge, Kampus Unhas, Makassar, Jumat (25/4/2025). Dialog ini guna memperkuat sinergi dalam menciptakan lingkungan kampus yang aman, damai, dan kondusif bagi proses pendidikan. (dok. unhas.tv)

Ia juga menambahkan bahwa kolaborasi Unhas dan Polda akan terus ditingkatkan untuk mendukung kegiatan akademik dan menciptakan suasana yang kondusif.

"Bagi Polri, Unhas ini harus aman dan damai. Tidak boleh ada yang mengganggu proses belajar-mengajar. Polda siap mendukung kegiatan Unhas ke depan," tegasnya.

Menutup dialog, Kapolda Rusdi mengajak civitas akademika Unhas untuk turut mengawasi kinerja kepolisian demi terwujudnya akuntabilitas dan transparansi.

"Saya mengajak civitas akademika Unhas untuk mengawasi kami. Agar fungsi dan tugas Polri bisa dijalankan dengan lebih baik," pungkasnya.

Dialog ini menjadi langkah awal yang kuat untuk membangun ekosistem pendidikan tinggi yang aman, kolaboratif, dan berdaya saing melalui kemitraan antara kampus dan aparat penegak hukum.

(Amina Rahma Ahmad / Andi Muhammad Syafrizal / Unhas.TV)