MAKASSAR, UNHAS.TV - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Hasanuddin menggelar Seminar Akhir Survei Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) di ruang rapat kantor Bapenda Makassar, Rabu (8/10/2025).
Kegiatan survei ini menjadi bagian dari upaya Bapenda untuk meningkatkan transparansi dan kualitas pelayanan publik berbasis data ilmiah.
Survei IKM tersebut dilakukan oleh tim FISIP Unhas sebagai bentuk evaluasi terhadap pelayanan yang diberikan Bapenda kepada masyarakat.
Hasil survei menjadi tolok ukur penting dalam menilai sejauh mana masyarakat merasa puas terhadap berbagai aspek pelayanan, mulai dari kemudahan akses hingga kecepatan layanan.
Plt Sekretaris Bapenda Kota Makassar, Zamhir Islamie Hatta, membuka kegiatan tersebut dan menyampaikan apresiasi kepada tim peneliti dari Unhas.
Ia menegaskan, hasil survei akan dijadikan dasar evaluasi internal untuk memperbaiki sistem pelayanan agar lebih cepat, mudah, dan akuntabel.
“Survei ini menjadi cerminan sejauh mana kinerja kami dirasakan langsung oleh masyarakat. Temuan dari tim FISIP Unhas akan kami tindaklanjuti untuk meningkatkan standar pelayanan publik,” ujarnya.
Tim pelaksana survei yang diketuai oleh Prof. Hasniati dari FISIP Unhas memaparkan hasil penelitian yang telah dilakukan selama beberapa bulan.
Survei mencakup berbagai dimensi pelayanan seperti kesesuaian prosedur, profesionalisme pegawai, kejelasan informasi, serta responsivitas terhadap keluhan masyarakat.
Menurut Prof. Hasniati, pelaksanaan survei dilakukan secara independen dan objektif dengan mengacu pada standar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).
“Kami menggunakan pendekatan ilmiah untuk memastikan hasil survei benar-benar menggambarkan persepsi masyarakat terhadap kualitas layanan Bapenda. Hasil ini diharapkan menjadi dasar dalam peningkatan kualitas pelayanan publik di Makassar,” jelasnya.
Zamhir menambahkan bahwa kegiatan ini bukan hanya bentuk evaluasi, tetapi juga bagian dari komitmen Bapenda untuk terus berinovasi dan memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi.
“Kami ingin memastikan masyarakat Makassar mendapatkan pelayanan terbaik dari Bapenda, dengan sistem yang lebih responsif, transparan, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat,” tegasnya.
Melalui seminar akhir ini, Bapenda Makassar berharap hasil survei IKM dapat menjadi bahan refleksi sekaligus panduan strategis dalam mewujudkan tata kelola pelayanan publik yang profesional, efisien, dan berdaya saing tinggi. (*)