MAKASSAR, UNHAS.TV - Fakultas Keperawatan (FKep) Unhas pertama kalinya menyelenggarakan Ujian Komprehensif (UK) Program Pendidikan Spesialis Keperawatan Medikal Bedah (KMB) berstandar nasional oleh Kolegium Keperawatan Indonesia di Ruang Senat FKep Unhas, Kamis (6/2/2025).
Ujian komprehensif (UK) berlangsung secara hybrid dan dihadiri Dekan FKep Prof Dr Ariyanti Saleh SKp MSi, Pembimbing Karya Ilmiah Akhir (KIA) Dr Takdir Tahir SKep Ns MKes, Kaprodi Spesialis KMB Dr Andina Setyawati SKep Ns MKep dan mahasiswa.
Dikutip dari rilis Humas Unhas, Ketua penguji Prof Dr Nursalam MNurs (Hons) ketika membuka acara menyampaikan apresiasi dan penghargaan terhadap FKep yang telah memulai UK bidang spesialis.
“Pelaksanaan UK ini untuk menguji kemampuan klinis para spesialis dalam pengambilan tindakan keperawatan, kemudian yang diuji oleh Institusi dan kolegium,” kata Nursalam yang juga Ketua Kolegium Keperawatan Indonesia.

UJIAN. Mahasiswa Prodi Spesialis Keperawatan Medikal Bedah (KMB) Fakultas Keperawatan (FKep) Unhas mengikuti arahan saat Ujian Komprehensif (UK) berstandar nasional oleh Kolegium Keperawatan Indonesia di Ruang Senat FKep Unhas, Kamis (6/2/2025). (dok humas Unhas)
Dekan FKep Prof Ariyanti Saleh saat memberi sambutan mengatakan, “Kegiatan UK ini pertama kalinya kami laksanakan, dan merupakan pertanggungjawaban kami kepada para stakeholder atau lulusan yang akan memberikan pelayanan keperawatan yang berbeda, khususnya bidang Spesialis Keperawatan Medikal Bedah.”
Menurutnya, tujuan pelaksanaan ujian KIA Komprehensip Spesialis KMB untuk mengukur kompetensi mahasiswa dalam implementasi Asuhan Keperawatan (AK) berbasis bukti melalui praktik klinik yang telah dilakukan.
Ujian ini menjadi tolak ukur dalam menyusun intervensi serta mengaplikasikan konsep keperawatan dan kemampuan dalam pengambilan keputusan klinis di rumah sakit.
Ketua Prodi Spesialis KMB Dr Andina Setyawati menjelaskan saat ini terdapat sebanyak 7 mahasiswa yang akan melakukan UK KIA spesialis.
“Mahasiswa yang melakukan UK telah memenuhi tahapan akademik seperti praktek klinik, penyusunan karya ilmiah dan memenuhi tahapan administrasi program studi. UK ini menjadi tolak ukur kompetensi mahasiswa dalam mengaplikasikan konsep keperawatan” kata Andina.
Kegiatan tersebut sekaligus meluluskan Angkatan I pendidikan spesialis KMB. Adapun para penguji kolegium UK ini adalah Prof Dr Nursalam MNurs (Hons) sebagai ketua penguji, Prof Dr Christantie Effendi SKep Ns MKes, Dr Sriyono SKep Ns MKep SpKMB, Fransiska Anita SKep Ns MKep SpKMB, Dr Yunie Armiyati SKep Ns MKep SpKMB. (*)