MAKASSAR, UNHAS.TV - Antusiasme penonton film di Makassar meningkat seiring berlangsungnya Festival Sinema Prancis 2025 yang mengusung tema Nouvelle Vague atau New Wave.
Festival ini menghadirkan gelombang baru sinema Prancis yang berupaya mematahkan pakem klasik ala Hollywood.
Ragam genre yang ditampilkan dianggap berhasil mengubah sudut pandang penonton terhadap industri film Prancis yang selama ini identik dengan drama romantis.
Salah satu film yang diputar pada rangkaian festival tahun ini adalah Vermines, film horor bertema French body horror yang ditayangkan di Studio Unhas TV pada Kamis, 27 November 2025.
Pemutaran film ini digelar oleh Alliance Française (AF) Makassar sebagai bagian dari misi memperkenalkan wajah baru sinema Prancis kepada publik Indonesia.
Yahdi, perwakilan AF Makassar, menjelaskan bahwa tema Nouvelle Vague menandai kreativitas sineas muda Prancis dalam membuat karya yang lebih berani dan bebas.
“Tahun ini itu mengusung tema Nouvelle Vague atau New Wave. Dalam bahasa Indonesia itu adalah gelombang baru, bagaimana sineas-sineas muda di Prancis tidak mengikuti peraturan-peraturan klasik dari Hollywood," kata Yahdi.
"Film hari ini itu namanya Vermine. Vermine itu horor. Saya harap teman-teman bisa mengikuti kembali keberlangsungan Festival Sinema Prancis. Besok ada di UIN, besoknya ada juga di Makassar Creative Hub,” ujarnya.
Vermines dinilai menghadirkan pengalaman horor berbeda karena mengangkat tema serangan serangga di sebuah apartemen—jauh dari formula horor konvensional.
Keberanian mengusung konsep anti-mainstream membuat film ini meninggalkan kesan mendalam bagi banyak penonton.
Aulia Faiq, mahasiswa Sastra Prancis, mengaku pandangannya terhadap sinema Prancis berubah setelah menonton film tersebut.
“Dulu saya menganggap film Prancis membosankan karena isinya romantis saja. Tapi film ini benar-benar mengubah sudut pandang saya karena berani mengangkat hal-hal berbeda. Dia mengambil tentang serangga yang menyerang apartemen, itu beda menurut saya,” katanya.
Respon positif datang dari berbagai kalangan. Hanafi, mahasiswa Manajemen yang hadir sebagai penonton, menilai Vermines sebagai film horor yang kuat secara atmosfer.
“Filmnya horor yang betul-betul enggak sebiasanya. Natural banget ke hewan dan serangga. Saya kebetulan takut laba-laba, jadi benar-benar diuji kalau nonton ini. Saya kasih 4,5 dari 5. Kalian wajib nonton ini,” katanya.
AF Makassar berharap Festival Sinema Prancis 2025 dapat memperluas pengetahuan masyarakat mengenai budaya dan industri film Prancis.
Selain itu, festival ini diharapkan dapat menunjukkan bahwa karya-karya Prancis memiliki kualitas dan keberagaman genre yang tak kalah bersaing.
(Rizka Fraja / Unhas TV)
Mahasiswa Unhas hadir menyaksikan Vermines, film horor Prancis dalam Festival Sinema Prancis 2025 di Studio Unhas TV pada Kamis (27/11/2025). (dok unhas tv)








