MAKASSAR, UNHAS.TV - Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (FK Unhas) menyerahkan brevet dokter spesialis dan subspesialis, serta mengambil sumpah dokter dan dokter hewan, dan janji sarjana di Baruga A.P Pettarani, Kampus Unhas, Tamalanrea, Makassar, Senin (14/7/2025) pagi.
Dekan FK Unhas Prof Dr dr Haerani Rasyid MKes SpPD K-GH FINASIM SpGK menjelaskan, kegiatan ini bukan hanya seremonial semata tetapi jadi bagian dari ikrar para tenaga medis untuk mengabdi kepada masyarakat.
Acara tersebut diikuti 325 lulusan dengan rincian 9 orang dokter subspesialis, 57 orang dokter spesialis, 186 profesi dokter, 7 profesi dokter hewan, 29 sarjana kedokteran, dan 18 orang sarjana psikologi.
Salah seorang yang lulus dari profesi dokter yakni dokter Andi Athirah Sulaiman, anak kedua dari Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
"Keberhasilan ini tentu tidak terlepas dari dukungan institusi yang kuat. Dukungan tersebut tidak hanya dalam bentuk kebijakan strategis dan penyediaan fasilitas, tetapi juga melalui penerapan nilai akademik yang konsisten kami bangun dalam proses pembelajaran,” jelas Prof Haerani.
Lebih lanjut, Prof Haerani berpesan kepada lulusan untuk menjadi dokter yang tidak pernah berhenti belajar karena ilmu kedokteran terus berkembang seiring waktu
Tidak hanya itu, Prof Haerani juga mengingatkan kepada para lulusan untuk menjunjung tinggi semangat kolaborasi antar profesi dalam tim kesehatan, karena hanya dengan kerja bersama, hasil pelayanan kesehatan kepada masyarakat akan menjadi lebih maksimal.
Pada kesempatan yang sama, Rektor Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc menyampaikan ungkapan selamat kepada para lulusan. Menurutnya, ini merupakan momen penting dalam perjalanan pengabdian yang tidak hanya bermakna bagi diri dan keluarga, tetapi juga masyarakat.
Dirinya mengatakan, sumbangsih alumni sangat diperlukan untuk membangun Unhas semakin lebih baik kedepan.
Prof JJ juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh dosen dan tenaga pendidik di Fakultas Kedokteran yang secara konsisten menjaga kualitas pendidikan dan profesionalisme lulusan.
Prof JJ menuturkan, kegiatan ini menjadi pengingat atas tanggung jawab besar yang melekat pada profesi kesehatan. Dirinya percaya, para lulusan akan membawa nama baik Unhas dengan kompetensi dan dedikasi tinggi di bidangnya masing-masing.
Dalam kegiatan ini, turut hadir Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang juga memberikan sambutan dihadapan 325 lulusan baru FK Unhas. Dirinya menyampaikan ucapan selamat kepada para lulusan baru FK Unhas. Amran juga menyaksikan wisuda anaknya yang lulus dari Fakultas Kedokteran Unhas.
Menurutnya, salah satu keberuntungan bisa berhasil lulus dari pendidikan kedokteran. Mengingat saat ini terjadi kekurangan dokter secara nasional, diperkirakan masih diperlukan sekitar 120 ribu dokter untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan Indonesia. Oleh karena itu, percepatan dan akselerasi dalam pendidikan dan distribusi dokter menjadi sangat penting.
Lebih lanjut, Amran juga mengingatkan agar keterampilan yang dimiliki dapat terus dilatih dan ditingkatkan secara berkelanjutan. Dirinya mengatakan, agar para lulusan mampu menghadapi tekanan dan tantangan sejak dini. Melalui proses tersebut, akan terbentuk karakter yang tangguh dan profesional.
"Jangan meminta penempatan tugas di kota besar, justru dengan berada di daerah, kalian akan terlatih menghadapi tekanan dan menjadi pribadi yang lebih kuat serta siap tempur dalam menghadapi berbagai situasi. Dedikasi dan pengabdian di tempat yang membutuhkan akan menjadi ladang pembelajaran sekaligus kontribusi nyata bagi bangsa dan negara,” jelas Amran.(*)