Nasional

Kapolri Mutasi 734 Perwira, Kapolrestabes Makassar dan Semarang Berganti

JAKARTA, UNHAS.TV - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo melakukan perombakan di tubuh organisasinya dengan memutasi 734 perwira.

Mutasi tersebut tertuang pada empat Surat Telegram (ST) yang dilihat di Jakarta, Minggu (29/12/2024). Surat Telegram Nomor ST/2775/XII/KEP./2024 memuat mutasi 78 perwira. Surat Telegram Nomor ST/2776/XII/KEP./2024 memuat mutasi 352 perwira.

Surat Telegram Nomor ST/2777/XII/KEP./2024 memuat mutasi 244 perwira dan Surat Telegram Nomor ST/2778/XII/KEP./2024 memuat mutasi 60 perwira.

BACA

Mantan Kapolda Sulsel Besan Komjen Fadil Imran Dapat Jabatan Baru

Pada mutasi tersebut terdapat nama Kombes Polisi Mokhamad Ngajib yang dipromosikan dari Kapolrestabes Makassar menjadi Dirsamapta Korsabhara Baharkam Polri. Adapun Brigjen Mashudi yang menempati pos itu akan menempati pos baru pada Kemenimipas.

Selanjutnya, jabatan Kapolrestabes Makassar akan diisi oleh Kombes Arya Perdana yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Metro Depok.

Mutasi itu juga mencantumkan nama Kapolres Semarang Kombes Polisi Irwan Anwar yang dimutasi menjadi Kalemkonprofpol Waketbidkermadianmas STIK Lemdiklat Polri.

Kombes Polisi Irwan Anwar belakangan ini selalu jadi perbincangan di media sosial menyusul kasus penembakan GRO, siswa SMK, yang dilakukan oleh aparat Polrestabes Semarang berinisial Aipda RZ.

Polres Semarang awalnya bersikukuh bahwa GRO adalah sebagai pelaku tawuran, namun penelusuran kemudian menunjukkan Aipda RZ justru menembak mati GRO ketika melintas di jalanan. Fakta itu justru terkuak dari kamera pengawas (CCTV) yang merekam jelas kejadian itu.

Kombes Irwan akhirnya mengakui bahwa anak buahnya Aipda RZ lalai menggunakan senjata api dan melakukan tindakan yang tidak perlu.

"Sepenuhnya saya bertanggung jawab, saya siap dievaluasi. Apa pun bahasanya, saya siap menerima konsekuensi dari peristiwa ini," kata Kombes Irwan pada rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (3/12/2024).(*)