MAKASSAR, UNHAS.TV — Kabar gembira datang dari arena politik nasional. PDI Perjuangan baru saja merilis susunan pengurus DPP untuk periode 2025-2030, dan salah satu nama yang mencuat adalah Adian Napitupulu. Politikus yang dikenal vokal dan berapi-api ini kini mengemban amanah sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Komunikasi.
Penunjukan ini langsung disambut hangat oleh banyak pihak, tak terkecuali kawan-kawan seperjuangan Adian. Salah satu yang menyampaikan ucapan selamat adalah Hasbi Lodang, Presidium Perhimpunan Nasional Aktivis (PENA) 98 Sulawesi Selatan.
"Selamat atas terpilihnya kawan juang saya, Adian Napitupulu, sebagai Wasekjend PDI Perjuangan 2025-2030," ujar Hasbi dalam keterangan tertulisnya. Lebih dari sekadar ucapan selamat, Hasbi juga menyematkan doa tulus untuk Adian agar selalu diberi kekuatan dan kesehatan dalam menjalankan tugas barunya. "Semoga dalam menjalankan amanah senantiasa diberikan kekuatan, kesehatan, semangat serta stamina dan semoga tetap dalam lindungan Allah SWT," tambahnya.

Dikenal sebagai sosok yang mumpuni dalam membangun komunikasi "tanpa sekat", Adian Napitupulu kini didapuk sebagai Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Komunikasi PDI Perjuangan. Kredit: Hasbi Lodang.
Komunikasi Tanpa Sekat
Bagi Hasbi, penunjukan Adian sebagai Wasekjen Bidang Komunikasi adalah pilihan yang sangat tepat. Ia menilai Adian memiliki rekam jejak yang tak perlu diragukan lagi dalam membangun komunikasi dengan berbagai lapisan masyarakat.
"Sejauh ini, sosok Adian adalah politisi yang cukup mumpuni dalam membangun komunikasi kepada siapa saja. Adian sosok yang sangat dikenal masyarakat dan hubungan komunikasi ke masyarakat itu seperti tidak ada sekat," tutur Hasbi, yang juga Ketua Umum IKA Perguruan Islam Athirah.
Adian, yang memiliki nama lengkap Adian Yunus Yusak Napitupulu, memang bukan nama baru. Ia sudah duduk sebagai anggota DPR RI dari fraksi PDI Perjuangan sejak 2014, mewakili daerah pemilihan Jawa Barat V. Selama menjabat, ia dikenal sebagai sosok yang tak gentar menyuarakan isu-isu penting, mulai dari perjuangan nasib para pengemudi daring hingga membela masyarakat yang menjadi korban dalam kasus perambahan kawasan TNTN.
Penunjukan Adian di posisi strategis ini diharapkan dapat memperkuat komunikasi PDI Perjuangan dengan masyarakat, membangun jembatan yang kokoh antara partai dan rakyat, sejalan dengan karakter Adian yang dikenal "tanpa sekat." (*)