UNHAS.TV - Mahasiswa menyoroti kebijakan fiskal pemerintahan Presiden Prabowo Subianto terkait pemangkasan anggaran di sektor pendidikan dan kesehatan.

Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran mengarahkan pemotongan dana untuk berbagai sektor, termasuk beasiswa KIP Kuliah, LPDP, serta subsidi layanan kesehatan.

Kebijakan ini dikaitkan dengan pembentukan Dana Abadi Nusantara (Danantara), sebuah skema investasi jangka panjang yang diumumkan Prabowo Subianto.

Launching pembentukan Danantara dilakukan Prabowo bersama dua mantan presiden, Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun, kurangnya transparansi dalam pengelolaannya menimbulkan tanda tanya besar. Bagaimana dampak kebijakan ini terhadap mahasiswa dan masyarakat?

Simak selengkapnya dalam video ini.