PRABOWO-GIBRAN. Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono saat memberika keterangan pers update kondisi Sulawesi Selatan pada 1 tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran di Mapolda Sulsel, Makassar, Kamis (23/10/2025). (dok unhas.tv)
MAKASSAR, UNHAS.TV - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan memastikan kondisi keamanan di wilayah provinsi tetap aman dan kondusif selama momentum peringatan satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Polda Sulsel Irjen Rusdi Hartono, dalam konferensi pers di Mapolda Sulsel, Makassar, Kamis (23/10/2025).
Dalam keterangannya, Rusdi Hartono menyampaikan bahwa sejak tanggal 20 Oktober 2025, sejumlah kelompok masyarakat telah merencanakan kegiatan aksi unjuk rasa untuk menandai satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Berdasarkan data kepolisian, terdapat 35 rencana aksi di berbagai titik wilayah Sulawesi Selatan. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 17 aksi yang terlaksana.
“Sebanyak 18 rencana aksi lainnya dibatalkan oleh pihak penyelenggara. Dari 17 aksi yang terlaksana, tiga di antaranya berkaitan langsung dengan refleksi satu tahun pemerintahan Bapak Presiden Prabowo Subianto, sementara 14 lainnya mengangkat isu-isu lokal di berbagai daerah di Sulawesi Selatan,” ujar Rusdi.
Lebih lanjut, Polda Sulsel juga mencatat adanya gelombang kecil aksi lanjutan pada 21 dan 22 Oktober. Pada 21 Oktober, dari 14 rencana aksi, hanya tujuh yang terlaksana, seluruhnya membahas persoalan lokal.
Sementara itu, pada tanggal 22 Oktober, terdapat 10 rencana aksi, namun hanya lima yang benar-benar berlangsung di lapangan.
Menurut mantan Kapolrestabes Makassar ini, koordinasi antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat berperan besar dalam menjaga situasi keamanan selama kegiatan berlangsung.
“Patut kita syukuri bersama, sampai saat ini situasi di Provinsi Sulawesi Selatan tetap dalam keadaan aman dan kondusif,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan menjaga stabilitas keamanan merupakan hasil dari kolaborasi lintas lembaga dan sinergi masyarakat.
“Situasi yang aman dan tertib ini dapat terwujud berkat kerja sama seluruh aparatur pemerintahan dan elemen masyarakat di Sulawesi Selatan,” kata Rusdi.
Kapolda Sulsel yang menjabat sejak Maret 2025 lalu ini menegaskan komitmen jajarannya untuk terus memperkuat sinergi dengan masyarakat.
“Kami dari aparatur pemerintah akan terus berkoordinasi dan bekerja sama untuk menjaga Sulawesi Selatan agar tetap aman, damai, dan tertib,” ujarnya.(*)
