MAKASSAR, UNHAS.TV - Palang Merah Indonesia (PMI) mengirimkan Tim Mobile Clinic ke Provinsi Aceh untuk memberikan dukungan pelayanan kesehatan di daerah terdampak bencana.
Tim tersebut berjumlah 25 orang yang terdiri dari tenaga medis dan non medis termasuk dokter, perawat, bidan, koordinator lapangan, serta Personel Dukungan Psikososial (PSP).
Mereka ini akan bertugas selama 14 hingga 21 hari di tiga wilayah terdampak yakni Aceh Tamiang, Pidie Jaya, dan Aceh Utara. Kehadiran mereka di tiga wilayah tersebut diharapkan bisa merawat korban bencana sekaligus membantu tenaga kesehatan lokal yang mulai keletihan.
Siaran pers Palang Merah Indonesia menyebutkan, pengiriman pertama dilakukan RS PMI Bogor pada Jumat (12/12/2025) dini hari melalui jalur udara. PMI mengerahkan satu koordinator, satu dokter, dan dua perawat.
Selanjutnya PMI Solo, PMI Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, PMI Kabupaten Bantul, dan PMI Provinsi Banten akan berangkar kepada keesokan hari. PMI Solo mengerahkan satu koordinator, satu dokter, dan tiga perawat.
PMI Bantul mengerahkan satu koordinator, satu sopir, satu perawat, satu PSP, dan dua bidan. PMI DIY mengerahkan satu koordinator lapangan, satu dokter, dua perawat, dan satu orang PSP. Adapun PMI Banten mengerahkan dua dokter, dua bidan, dan dua perawat.
Semua tim tersebut membawa peralatan medis seperti steteskop, tensimeter, termometer, hecting set untuk menjahit luka, serta tas pertolongan pertama.
Tim juga membawa obat-obatan khususnya untuk kasus yang paling banyak terjadi yakni ISPA, diare, penyakit kulit, gatal-gatal, demam, dan flu.
Data Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes per 10 Desember 2025, jumlah kasus kesehatan di Aceh menunjukkan ISPA sebanyak 4.727 kasus, penyakit kulit 4.199 kasus, diare 761 kasus, flu 694 kasus, dan deman 188 kasus.
"Pada awal respon, kami memaksimalkan tenaga kesehatan lokal di Pulau Sumatera. Namun kini sudah memasuki pekan ketiga setelah bencana dan banyak tenaaga lokal mulai kelelahan. Karena itu, saatnya kami mengerahkan tenaga kesehatan dari luar Sumatera, terutama dari lokasi-lokasi terdekat," ujar Sekretaris Jenderal PMI AM Fachir.
Hingga Jumat (12/12), PMI telah memberikan layanan kesehtaan dan dukungan psikososial di sejumlah wilayah di tiga provinsi terdampak: Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Capaian layanan meliputi 2.701 jiwa menerima layanan kesehatan, 2.318 jiwa menerima dukungan psikososial, dan 1.225 jiwa menerima layanan promosi kesehatan.(*)
Palang Merah Indonesia (PMI) mengirim Tim Mobile Clinic ke Provinsi Aceh untuk memberikan dukungan pelayanan kesehatan di daerah terdampak bencana. (dok pmi)

-300x200.webp)





