INGGRIS, UNHAS.TV - Kepolisian Inggris berhasil mengidentifikasi pelaku penembakan di synagogue, rumah ibadah umat Yahudi, di wilayah Manchester, Inggris.
Kepolisian Manchester menyebut, penyerang yang telah ditembak mati itu bernama Jihad Al-Shamie, seorang pria berkebangsaan Inggris keuturunan Suriah. Adapun tiga teman Jihad, sedang dalam penahanan.
Mereka ini melakukan penyerangan dengan menggunakan mobil saat umat Yahudi sedang merayakan Yom Kippur, salah satu hari paling suci dalam kalender umat Yahudi.
Akibat serangan itu, kaum Yahudi di sekitar synagogue mulai merasa tidak nyaman dan khawatir akan ada serangan selanjutnya. Kekhawatiran itu tetap muncul walau Perdana Menteri Inggris Sir Keir Starmer menjamin keamanan mereka.
Penembakan itu menewaskan dua orang yakni Adrian Daulby (53) dan Melvin Cravits (66) dan melukai empat orang yang kini dirawat di rumah sakit karena luka serius.
Penyerang sempat dihalau oleh pihak keamanan synagogue dan Rabbi Daniel Walker karena penyerang memaksakan diri memasuki rumah ibadah itu. Namun, sebelum penyerang benar-benar melewati pintu, polisi langsung melepaskan tembakan yang berujung kematian.
Kepolisian Inggris kini masih terus berjaga di lokasi kejadian. Penyelidikan terhadap pelaku juga sedang digiatkan untuk mencari kemungkinan pelaku berafiliasi dengan kelompok tertentu.(*)
