MAKASSAR, UNHAS.TV - Tim Universitas Hasanuddin (Unhas) mengikuti visitasi pelaksanaan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditjen Belmawa) Kemendikbudristek, Senin (21/10/2024).

Kegiatan visitasi ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program PPK Ormawa di berbagai kampus, termasuk Unhas. Visitasi diawali dengan pertemuan yang digelar di Universitas Negeri Makassar (UNM).

Visitasi ini dihadiri oleh perwakilan Ditjen Belmawa, Dr Ir Ni Luh Gde Sumardani MSi yang bertindak sebagai visitor. Dari Unhas, hadir Direktur Kemahasiswaan, Abdullah Sanusi PhD dan Kasubdit Pengembangan Prestasi dan Talenta Dr Ir Suhasman.

Peserta dari Unhas yang hadir dalam visitasi ini terdiri dari tiga tim PPK Ormawa beserta dosen pendamping yang berperan aktif dalam pelaksanaan program di lapangan. Setelah pertemuan, agenda visitasi akan berlanjut dengan survei lapangan yang berlangsung hingga 25 Oktober 2024.

Ni Luh Gde Sumardani menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan PPK Ormawa yang terus didampingi secara intensif sejak tahap awal hingga keberlanjutan program. “Kami berharap dapat berjumpa di ajang Abdidaya di Universitas Udayana Bali,” ungkapnya.

Sementara itu, Abdullah Sanusi dalam pemaparannya, menjelaskan tren peningkatan jumlah pendanaan untuk PPK Ormawa di Unhas. Pada tahun 2024, sebanyak 18 sub-proposal diajukan, dan 9 di antaranya berhasil mendapatkan pendanaan. 

Ia juga menegaskan komitmen Unhas dalam mendukung pelaksanaan PPK Ormawa dengan memberikan fasilitas, sumber daya manusia, serta berbagai program pendampingan berupa workshop, pelatihan, dan simulasi.

“Kami terus mendukung penuh melalui pendanaan, fasilitas, dan infrastruktur. Kami juga membangun jejaring untuk memastikan program ini berjalan dengan baik dan berkelanjutan,” tutur Abdullah Sanusi.

Visitasi ini merupakan bagian penting dari proses monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPK Ormawa di kampus-kampus, yang bertujuan untuk memastikan program dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan organisasi kemahasiswaan dan peningkatan kapasitas mahasiswa.(*)