MAKASSAR, UNHAS.TV - Hingga Selasa (23/4/2024), Polres Parepare telah menerima 164 warga Parepare yang mendaftar sebagai anggota Polri. Dua di antaranya tertolak setelah panitia melakukan verifikasi administrasi.
Kepala Bagian Sumber Daya Manusia (Kabag SDM) Polres Parepare AKP Muhammad Hasyim menyebutkan, khusus untuk penerimaan taruna Akademi Kepolisian (Akpol), pihaknya menerima 14 pendaftar.
Berkas mereka sudah diteruskan ke Polda Sulsel namun ternyata setelah dilakukan verifikasi, ada dua pendaftar yang tidak lolos.
Ketua Pelaksana Panitia Pembantu Penerimaan (Pabanrim) Calon Anggota Polri tingkat Polres Parepare itu menambahkan, untuk Bintara Polri Tugas Umum (PTU), pihaknya menerima 144 pendaftar.
"Sedangkan untuk Bintara Kompetensi Khusus Tenaga Kesehatan ada dua orang, Bintara Kompetensi Hukum belum ada pendaftar," ujarnya.
Adapun untuk Bintara Kopemetensi Khusus Kehumasan/TI sebanyak enam pendaftar, Bintara Kompetensi Khusus Pariwisata belum ada pendaftar. Begitu pula untuk Bintara Rekrutmen Khusus/Profesional, belum ada pendaftar.
BACA JUGA:
Polri Buka Penerimaan Anggota Baru: Taruna Akpol, Bintara, dan Tantama
AKP Muhammad Hasyim mengatakan, pada penerimaan anggota POlri tahun anggaran 2024, pihaknya bertugas menerima pendaftaran, melakukan verifikasi awal, lalu meneruskan berkas yang lolos verifikasi awal ke pihak Polda Sulsel.
Mereka yang kemudian dinyatakan lolos akan mengikuti pendidikan di sejumlah tempat. Khusus untuk taruna Akademi Kepolisian akan menjalani pendidikan selama empat tahun di Akademi Kepolisian.
Mereka yang lolos seleksi Bintara dan Tantama Polri akan menempuh pendidikan selama lima bulan di sejumlah tempat, salah satunya di Sekolah Polisi Negara (SPN) di wilayah masing-masing.
"Untuk informasi lebih detail lagi terkait pendaftaran, kita siapkan hotline chat 081399209898 untuk menjawab semua pertanyaan seputar pendaftaran, seperti berkas–berkas apa saja yang harus disiapkan dalam mendaftar," ujar AKP Muhammad Hasyim.(amir pr)