UNHAS TV, Makassar - Peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PPM) angkatan 3 inbound Unhas izin pamit untuk kembali ke kampus masing-masing.
Sebagai tanda perpisahan, mereka mengadakan acara Bintara Sumange di Baruga Andi Pangeran Pettarani Universitas Hasanuddin, Sabtu (9/12/2023) malam. Salah satu yang ditampilkan pada Bintara Sumange adalah pagelaran busana adat dari 27 provinsi di Indonesia.
PMM adalah program pemerintah untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa belajar di kampus lain selama satu semester atau selama empat bulan. Kegiatan ini sekaligus memperkuat persatuan dalam keberagaman.
Universitas Hasanuddin menjadi salah satu universitas yang memberikan kesempatan tersebut kepada mahasiswa lain. Peserta dapat merasakan suasana belajar langsung di kampus berbeda untuk memberikan makna selamanya.
Hal ini sesuai dengan slogan PMM: "Bertukar Sementara Bermakna Selamanya". Pada momen perpisahan kali ini para mahasiswa PMM diberikan hadiah berupa jaket almamater Universitas Hasanuddin sebagai kenang-kenangan agar mereka kembali di unhas untuk melanjutkan studi magisternya.
Pada kesempatan yang sama, acara ini juga dimeriahkan oleh sejumlah penampilan oleh LO dan mahasiswa sebanyak 27 penampilan fashion show baju adat dari berbagai provinsi mulai dari aceh hingga papua, dan mereka memberikan kesan tersendiri dalam momen kali ini, selaras dengan tema yang diangkat, Bintara Sumange yang berarti kisah para bintang, para mahasiswa dari provinsi yang sama memberikan penampilan khusus sekaligus memperkenalkan kebudayaan mereka diantaranya melalui tarian tradisional, lagu daerah, upacara adat pernikahan sunda, penulisan aksara jawa serta permainan tradisional jawa.
Selain itu momen kali ini menjadi momen bahagia sekaligus sedih dan haru, karena telah berhasil melalui satu semester yang sangat berkesan di kampus merah, serta telah akrab satu sama lain. Mata kuliah modul nusantara menjadi momen yang sangat berharga bagi mahasiswa PMM, dimana mereka bisa mengeksplor sulawesi selatan khususnya di tempat2 yang bersejarah dan memiliki nilai kebudayaan yang tinggi. momen perpisahan ini hanyalah satu dari serangkaian cerita panjang yang akan abadi menjadi sejarah dalam hati masing-masing.
husnaeni putri intan/ zahra tsabitha suceng
Tineke Anika, mahasiswa Malikussaleh mengaku terkesan bisa mengikuti PPM dan kuliah di Unhas. "Nggak bakal bisa dilupakan. Nggak bakal bisa diulangi," katanya.(apr)