Prof. Adi, membawakan materi terkait Innovation Collaboration In Unhas: Challenge And Opportunity For Eastern Part Indonesia. Ia menuturkan bahwa, Unhas telah memiliki lebih dari 300 MoU kerjasama luar negeri namun saat ini yang terealisasikan belum separuhnya.
Olehnya itu Unhas menyusun strategi dengan memanfaatkan para dosen alumni luar negeri untuk kembali ke tempat studinya guna menjalin kerjasama internasional di negara tersebut.
Sementara itu ketua LPPM Unhas, menjelaskan terkait Research In The Eastern Indonesia. Serta penjelasan terkait pair Sulawesi oleh pair research coordinator nya secara langsung.
Selain join declaration, sesi workshop LPPM juga digelar pada hari yang sama dengan membahas terkait matching idea dan matching fund.
Kegiatan ini pun rencananya masih akan berlanjut pada hari kedua dengan mengunjungi salah satu destinasi wisata warisan dunia Geopark Maros-Pangkep yakni Karst Rammang-rammang. (*)
Husna/Ipul