MAKASSAR, UNHAS.TV – Ikatan Keluarga Alumni Ilmu Ekonomi (IKAIE) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin akan menggelar Musyawarah III pada 23 Agustus 2025 di Makassar.
Agenda penting ini akan memilih ketua alumni untuk periode 2025–2029, menggantikan kepengurusan sebelumnya di bawah kepemimpinan Dr. Hj. Dian Anggriani Utina.
Ketua Steering Committee, Arief Prabowo, menyampaikan bahwa musyawarah ini menjadi momentum penting untuk regenerasi kepemimpinan di tubuh IKAIE. Menurutnya, tantangan yang dihadapi organisasi alumni kini jauh lebih kompleks, sehingga dibutuhkan pemimpin baru yang visioner dan mampu membawa IKAIE menavigasi era yang berubah cepat.
“Kami berharap musyawarah ini akan melahirkan generasi baru yang memimpin IKAIE untuk memasuki gerbang perubahan. Kita sama tahu tantangan yang dihadapi kian berat, sehingga perlu nakhoda baru untuk memasuki era baru,” ujar Arief, Jumat (25/7), di Makassar.
Arief yang kerap disapa Aco ini menolak menyebut nama-nama yang berpotensi maju sebagai calon ketua. Namun, ia memberi petunjuk bahwa figur ideal adalah alumni dari kalangan profesional yang punya kapasitas, keluwesan, dan komitmen dalam memajukan organisasi.
“Kami ingin alumni terbaik yang bisa menjadi pemimpin. Kami tak peduli dari angkatan berapa, yang penting bisa menjalin silaturahmi dan menjadi perekat semua angkatan,” tambahnya.
Steering Committee dalam musyawarah ini terdiri dari sepuluh orang alumni yang mewakili beragam generasi dan latar belakang. Selain Arief Prabowo sebagai ketua, ada Rusda yang bertindak sebagai sekretaris.
Anggota lainnya: Laode Muh. Said Lutfi K.D., Steve Budianto Nyoto A., Sri Handila Mirwan Sri, Prilmyanti A., Endang Suswati, Khaerul, Farid Ashari, dan Nur Rezky Amaliah. Kehadiran mereka diharapkan mampu mengawal proses musyawarah secara inklusif dan demokratis.
Sementara itu, kepanitiaan pelaksana dipimpin oleh Muh. Jasman Karase sebagai ketua, dibantu Sri Wahyuni Ilmiyani sebagai sekretaris, dan Feri Faharuddin sebagai bendahara.
IKAIE merupakan bagian dari salah satu fakultas tertua di Universitas Hasanuddin dan memiliki jejaring alumni yang luas, tersebar di berbagai sektor, mulai dari akademisi, birokrasi, pengusaha, hingga profesional.

Organisasi ini tidak lagi sekadar menjadi ruang nostalgia, tetapi telah menjelma sebagai wadah kolaborasi gagasan dan program nyata untuk kemajuan bangsa.
Hal ini terlihat dari kepemimpinan Dr. Hj. Dian Anggriani Utina, SE., M.M., CWM., yang dalam beberapa tahun terakhir berhasil memperkuat eksistensi IKAIE. Dengan pengalamannya lebih dari dua dekade di dunia perbankan, Dian yang pernah menjadi pejabat senior di Bank Sulselbar, membawa warna profesional dalam membangun jejaring dan sinergi alumni.
“Saya selalu percaya, kekuatan alumni bukan hanya dalam jumlah, tapi dalam kolaborasi ide dan aksi,” kata Dian saat ditemui dalam sebuah pertemuan alumni di Makassar.
Musyawarah ini diharapkan menjadi titik tolak bagi IKAIE untuk melangkah lebih jauh, menjadi organisasi alumni yang aktif, adaptif, dan kontributif bagi kemajuan ekonomi dan sosial, baik di level daerah maupun nasional.