News

BNI Dorong Pemanfaatan KUR untuk Petani, Tegaskan Komitmen sebagai Agen Pembangunan

MAKASSAR, UNHAS.TV – Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan perannya sebagai agent of development melalui dukungan terhadap pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor pertanian.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan Rapat Kerja Wilayah Himpunan Petani Sejahtera Mandiri Indonesia (HPSMI) Sulawesi Selatan yang digelar di Studio 1 Unhas.TV, Gedung Science Techno Park, Unhas Makassar, Rabu-Kamis (16-17/4/2025).

Branch Business Manager BNI, Elisa Tanya, menjelaskan bahwa KUR merupakan bagian dari strategi pembiayaan untuk mendorong kemandirian dan keberlanjutan usaha tani.

Menurutnya, melalui penyaluran KUR, BNI ingin membantu petani dalam memenuhi kebutuhan produksi, seperti pembelian pupuk, alat tani, serta kebutuhan operasional lainnya.

“Melalui KUR, kami berharap dapat membantu petani dalam menghadapi kendala pendanaan. Ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai agen pembangunan,” ujar Elisa dalam wawancara.

Ia juga menekankan pentingnya forum seperti Rakerwil HPSMI sebagai ruang komunikasi antara pelaku usaha pertanian dan lembaga keuangan. Kehadiran BNI dalam forum ini bertujuan untuk memperluas akses petani terhadap pembiayaan formal.

Lebih lanjut, Elisa menyoroti peran strategis Sulawesi Selatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional terutama untuk kawasan Indonesia bagian timur.

Berdasarkan data Kementerian Pertanian, Sulsel merupakan salah satu provinsi utama penyokong pangan untuk lebih dari 20 provinsi lain di Indonesia. Potensi ini, menurutnya, harus diimbangi dengan dukungan pembiayaan dan kebijakan yang tepat. (*)

(Rahma Humairah l Muhammad Syaiful | Unhas.TV)