MAKASSAR, UNHAS.TV - Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar menerima kunjungan kerja Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) di Kantor Bapenda Makassar, Jumat (31/10/2025).

Kunjungan tersebut membahas pembentukan Panitia Khusus (Pansus) Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebagai upaya memperkuat strategi peningkatan penerimaan daerah.

Rombongan DPRD Sidrap diterima langsung oleh Kepala Bidang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Bapenda Kota Makassar, Muhammad Afif Azdy.

Pertemuan berlangsung di ruang rapat lantai tiga kantor Bapenda dan diisi dengan sesi diskusi mengenai tata kelola pendapatan serta implementasi regulasi yang efektif dalam optimalisasi PAD.

Dalam kesempatan tersebut, Muhammad Afif Azdy memaparkan sejumlah langkah strategis yang telah diterapkan Pemerintah Kota Makassar untuk meningkatkan PAD.

Menurutnya, kolaborasi antara pemerintah daerah dan legislatif menjadi faktor kunci dalam merumuskan kebijakan fiskal yang kuat dan berkelanjutan.

“Makassar terus berbenah dalam memperkuat sistem pemungutan pajak dan retribusi daerah berbasis data dan teknologi,” ujar Afif.

“Kami percaya, transparansi, inovasi, dan pengawasan yang akuntabel adalah fondasi utama untuk menjaga kepercayaan publik serta meningkatkan pendapatan daerah,” tambahnya.

Afif juga menjelaskan bahwa Bapenda Makassar secara aktif mendorong digitalisasi layanan pajak daerah melalui aplikasi PAKINTA, yang memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran pajak dan pelaporan secara daring.

“Langkah ini kami ambil untuk menekan potensi kebocoran dan mempercepat pelayanan publik,” tambahnya.

Sementara itu, perwakilan DPRD Sidrap menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan menggali referensi kebijakan serta model kelembagaan yang efektif untuk diterapkan dalam pembentukan Pansus PAD di daerah mereka.

“Makassar kami lihat berhasil dalam penguatan kelembagaan pendapatan, terutama dalam pengawasan sumber-sumber pajak daerah,” ujar salah satu anggota DPRD Sidrap.

Pertemuan tersebut juga menjadi ajang bertukar pandangan mengenai tantangan yang dihadapi pemerintah daerah dalam memperluas basis pajak, meningkatkan kesadaran wajib pajak, dan memperkuat integritas petugas lapangan.

“Kami berharap pengalaman Makassar bisa menjadi inspirasi dalam memperkuat PAD di Sidrap,” tutup perwakilan DPRD Sidrap. (*)