MAKASSAR, UNHAS.TV – Memperingati Hari Ulang Tahun ke-30, PLN Indonesia Power (PLN IP) melalui Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Tello menghadirkan semangat baru di dunia pendidikan dengan menggelar Empower Roadshow di Universitas Hasanuddin, Selasa (30/9/2025).
Kegiatan yang berlangsung di Gedung CSA Fakultas Teknik ini merupakan bagian dari rangkaian acara nasional yang digelar serentak di 30 kampus seluruh Indonesia, melibatkan 37 unit PLN IP dengan total peserta lebih dari 3.000 mahasiswa.
Mengusung tema “Driving Sustainable Energy Transition”, Empower Roadshow menjadi wadah inspirasi sekaligus kolaborasi antara PLN Indonesia Power dan dunia akademik untuk mempercepat transisi energi berkelanjutan di Indonesia.
Manager PLN IP UBP Tello, Hariady Bayu Aji, dalam kuliah tamu yang dibawakannya, mengangkat materi “Peran PLN Indonesia Power dalam Energi Hijau dan Digitalisasi Pembangkit.”
Dalam sesi berikutnya, Siti Aisyah, perwakilan Srikandi PLN IP UBP Tello, menyampaikan materi “Peran PLN Indonesia Power dalam Mendorong Kesetaraan Gender”, menekankan pentingnya keberagaman dan inklusivitas dalam sektor energi.
Tidak hanya kuliah tamu, acara ini juga menghadirkan workshop interaktif bersama para pakar. Dian Galuh Cendrawati, ST MSc. dari Ditjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM memaparkan “Roadmap dan Kebijakan Transisi Energi Nasional Menuju Net Zero Emission.”
Sementara itu, Mikael Jazdyk, Ph.D., Investment Director SUS International, mengulas peluang waste-to-energy melalui materi “Turning Challenges into Opportunities for Indonesia’s Energy Transition.”
Manager PLN IP UBP Tello, Hariady Bayu Aji, menyerahkan cendera mata kepada Prof Dr Eng Andi Erwin Eka Putra ST MT di acara Empower Roadshow di Kampus Teknik Unhas Gowa, Selasa (30/9/2025). (dok unhas.tv/am syafrizal)
Dari unsur akademisi, Ketua Waste to Energy Research Group Unhas, Prof Dr Eng Andi Erwin Eka Putra ST MT memaparkan tentang peran teknologi termal biomassa dalam mendukung energi bersih.
Hariady Bayu Aji menegaskan bahwa Empower Roadshow adalah wujud nyata komitmen PLN Indonesia Power menghadirkan energi baru, tidak hanya berupa listrik, tetapi juga semangat dan pengetahuan bagi generasi muda.
“Kami ingin menyalakan semangat mahasiswa sebagai calon pemimpin masa depan untuk bersama-sama menghadapi tantangan transisi energi. Ini sejalan dengan visi PLN Indonesia Power dalam mendorong terciptanya energi bersih dan berkelanjutan,” ujarnya.
Unhas menyambut baik kolaborasi ini. Wakil Dekan III Fakultas Teknik, Prof Dr Ir Rustan Tarakka ST MT IPM menyampaikan apresiasinya.
“Kami sangat mengapresiasi PLN Indonesia Power UBP Tello yang telah memilih Fakultas Teknik Unhas sebagai bagian dari rangkaian Empower Roadshow," ujarnya.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang transisi energi kepada mahasiswa, tetapi juga membuka ruang kolaborasi antara dunia akademik dan industri.
"Semoga kegiatan ini dapat memicu lahirnya inovasi dan riset-riset baru yang mendukung energi bersih di Indonesia,” tutur Prof Rustan.
Manfaat kegiatan ini dirasakan langsung oleh mahasiswa. Selain memperoleh wawasan akademik, mereka juga mendapat pemahaman praktis tentang energi terbarukan, digitalisasi pembangkit, hingga peluang inovasi di sektor energi.
Diskusi interaktif dengan para narasumber membuka ruang bagi mahasiswa untuk mengajukan pertanyaan kritis dan menggali peran generasi muda dalam transisi energi.
Salah seorang peserta, Ami, mahasiswa Teknik Elektro angkatan 2023, mengaku antusias mengikuti Empower Roadshow.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat karena membuka wawasan kami tentang bagaimana transisi energi bisa diwujudkan. Saya pribadi jadi semakin yakin untuk mendalami bidang energi terbarukan sebagai bagian dari masa depan,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, PLN Indonesia Power berharap dapat menginspirasi generasi muda, memperkuat sinergi dengan perguruan tinggi, serta mempercepat pencapaian target Net Zero Emission 2060.
Lebih dari sekadar acara seremonial, Empower Roadshow menjadi energi penggerak bagi lahirnya inovasi dan pemimpin masa depan di sektor ketenagalistrikan dan energi terbarukan.
(Rizka Fraja / Unhas.TV)
