MAKASSAR, UNHAS.TV - Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Republik Indonesia, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., menyampaikan pesan inspiratif kepada ribuan mahasiswa baru Universitas Hasanuddin (Unhas) dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) 2025, Senin (11/8/2025) lalu.

Melalui tayangan video, Prof Brian menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan, pelopor transformasi sosial, dan generasi unggul dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.

Ia menegaskan bahwa pendidikan tinggi tidak boleh berhenti pada pencapaian akademik semata, tetapi harus menghasilkan dampak nyata bagi masyarakat.

“Mahasiswa tidak cukup hanya menyelesaikan studi. Lebih dari itu, kalian harus mampu mentransformasi pengetahuan dan keterampilan menjadi kontribusi sosial dan ekonomi," ujar Prof. Brian.

"Kami ingin kalian tidak hanya lulus, tetapi juga berintegritas, kreatif, adaptif, kolaboratif, serta peduli terhadap masyarakat,” tambah Guru Besar nanoteknologi di Institut Teknologi Bandung ini.

Dalam pesannya, ia menilai PKKMB sebagai momen penting dalam perjalanan mahasiswa. Kegiatan ini menjadi langkah awal transisi dari siswa menuju insan akademik yang mandiri, siap berkontribusi, serta memahami budaya kampus melalui pelaksanaan Tridarma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Prof. Brian juga menyoroti tantangan era global yang semakin kompleks. Menurutnya, mahasiswa perlu menguasai literasi digital, literasi teknologi, dan literasi kemanusiaan.

Selain tentunya kompetensi abad ke-21 yang menuntut kemampuan berpikir kritis, komunikasi efektif, kolaborasi, serta kreativitas. Hal itu, katanya, menjadi bekal utama untuk menghadapi perubahan yang berlangsung cepat di berbagai bidang.

Selain aspek akademik, Mendiktisaintek mengingatkan pentingnya menanamkan semangat kebangsaan. Mahasiswa, kata dia, merupakan garda terdepan dalam menjaga nilai persatuan dan membawa bangsa menuju kemajuan.

“Bermimpilah besar, beranilah melangkah, berkaryalah tanpa henti. Jadilah mahasiswa yang berdampak bagi diri kalian, keluarga, masyarakat, dan Indonesia,” pesannya.

Pesan tersebut diharapkan mampu membangkitkan semangat mahasiswa baru Unhas untuk menyiapkan diri menjadi generasi yang unggul, tidak hanya di level nasional tetapi juga global.

Maba Unhas angkatan 2025, menurut Prof. Brian, diharapkan mampu menjadi bagian dari solusi atas berbagai persoalan bangsa sekaligus berperan dalam pembangunan berkelanjutan.

PKKMB 2025 Unhas diikuti 10.418 mahasiswa baru dari berbagai program studi. Kegiatan ini dirancang untuk memperkenalkan budaya akademik, menumbuhkan jiwa kepemimpinan, serta memperkuat karakter mahasiswa sebagai calon intelektual muda yang siap menghadapi tantangan zaman.

Dengan dorongan dari Mendiktisaintek, mahasiswa Unhas diharapkan semakin termotivasi untuk menempuh pendidikan tinggi dengan visi yang lebih luas: tidak hanya untuk keberhasilan pribadi, tetapi juga untuk kontribusi nyata kepada bangsa dan dunia. (*)