MAKASSAR, UNHAS.TV - Mahasiswa Universitas Hasanuddin dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Departemen Ilmu Pemerintahan, menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI) Cabang Makassar, Selasa, 27 Mei 2025.

Pengabdian pada masyarakat bertajuk "The Government Edukatif! Pengembangan Kreatifitas Anak Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia Melalui Pendekatan Sosial" digerakkan empat mahasiswa. 

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari tugas mata kuliah Pemberdayaan Masyarakat yang dibimbing oleh Prof Dr Rabina Yunus MSi dan Ashar Prawitno SIP MSi.

Adapun pelaksana kegiatan terdiri dari empat mahasiswa, yakni Ismail Y. Rahim sebagai ketua, dibantu oleh Siti Nurdiana, Muhammad Raqib, dan Arya Kinder.

Dengan mengusung pendekatan sosial yang humanis dan kreatif, kegiatan ini dirancang untuk membangun semangat dan mengembangkan kreativitas anak-anak penderita kanker melalui berbagai aktivitas edukatif dan menyenangkan.

“Kami percaya bahwa anak-anak di YKAKI juga berhak mendapat ruang untuk berkarya, berkreasi, dan merasa bahagia. Melalui kegiatan ini, kami ingin menciptakan suasana yang mendukung tumbuh kembang mereka secara holistik,” ujar Ismail selaku ketua kegiatan.

Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan mencakup pembagian paket sembako, lomba mewarnai, sesi bercerita, penulisan jurnal harapan, hingga sesi motivasi yang disampaikan dengan pendekatan psikologis dan empatik.

Anak-anak tampak antusias mengikuti setiap aktivitas, bahkan beberapa anak menunjukkan hasil karya mereka dengan penuh kebanggaan.

Suasana haru dan semangat menyelimuti ruang kegiatan. Para relawan dan pengurus yayasan turut serta mendampingi anak-anak dalam mengikuti setiap sesi, menjadikan momen ini sebagai pengalaman yang menyenangkan sekaligus bermakna.

Ketua YKAKI Makassar, Nurul Hijeriati, menyampaikan apresiasi tinggi atas kepedulian mahasiswa terhadap anak-anak dampingan yayasan. Menurutnya, kegiatan semacam ini sangat membantu dalam meningkatkan semangat dan kebahagiaan anak-anak.

“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Anak-anak merasa diperhatikan dan didukung, serta bisa menikmati momen yang membangkitkan semangat mereka untuk terus berjuang,” ujar Nurul.

Kegiatan The Government Edukatif! tidak hanya memberikan dampak positif bagi anak-anak YKAKI, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran nyata bagi para mahasiswa dalam menerapkan ilmu yang didapat di bangku kuliah ke dalam konteks sosial.

Para pelaksana berharap, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk turut berkontribusi dalam isu-isu sosial, khususnya yang menyangkut kelompok rentan seperti anak-anak penderita kanker.

Semangat kepedulian dan empati, menurut mereka, harus terus dibangun sebagai bagian dari tanggung jawab moral generasi muda dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

(Rizka Fraja / Unhas.TV)