Kesehatan

Penanganan Bibir Sumbing pada Anak, Dokter Tajrin: Dimulai Sejak Lahir

UNHAS.TV - Bibir sumbing atau celah bibir dan langit-langit (CBL) adalah kelainan bawaan yang terjadi ketika jaringan di sekitar mulut dan langit-langit tidak menyatu sempurna selama perkembangan janin.

Kondisi ini dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk kesulitan saat makan, ketika berbicara, dan menyebabkan infeksi telinga berulang.

Secara global, diperkirakan 1 dari 700 bayi lahir dengan kondisi sumbing. Namun, di Indonesia, angka kejadian CBL lebih tinggi, mencapai 1.596 kasus baru per tahun.

Beberapa sumber lain bahkan menyebutkan angka yang lebih tinggi, yaitu antara 3.000 hingga 6.000 kasus per tahun.

Perbedaan angka ini menunjukkan perlunya data epidemiologi yang lebih akurat untuk memahami prevalensi sebenarnya dari kondisi ini di Indonesia.

Direktur Rumah Sakit Gigi & Mulut Pendidikan (RSGMP) Unhas, drg. Andi Tajrin, M.Kes., Sp.B.M.M., Subsp.C.O.M(K) mengatakan kondisi tersebut butuh penanganan sejak dini.

"Penanganan bibir sumbing sebaiknya dimulai segera setelah bayi lahir. Langkah pertama adalah konsultasi dengan tim medis yang terdiri dari berbagai spesialis, termasuk dokter bedah mulut dan maksilofasial, dokter anak, ahli gizi, dan terapis wicara," ujarnya.

"Pendekatan multidisiplin ini penting untuk memastikan penanganan yang komprehensif dan efektif," tambah Andi Tajrin yang merupakan Dokter Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial itu.

Prosedur bedah untuk memperbaiki celah bibir biasanya dilakukan saat bayi berusia antara 3 hingga 6 bulan, sementara perbaikan celah langit-langit dilakukan pada usia 9 hingga 12 bulan.

Tujuan utama dari operasi ini adalah memperbaiki fungsi makan, bicara, dan estetika wajah. Setelah operasi, terapi wicara seringkali diperlukan untuk membantu anak mengembangkan kemampuan bicara yang normal.

Di Indonesia, berbagai inisiatif telah dilakukan untuk menangani kasus bibir sumbing. Misalnya, Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Hasanuddin (FKG Unhas) secara rutin mengadakan operasi gratis bagi penderita bibir sumbing di berbagai daerah. 


Deteksi Dini Saat Kehamilan

>> Baca Selanjutnya