MAKASSAR, UNHAS.TV - Palang Merah Indonesia (PMI) menerima bantuan sebesar Rp 1,5 miliar dari Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat Kabupaten Tangerang untuk membantu warga Gaza, Palestina.
Sumbangan itu diserahkan langsung Bupati Kabupaten Tangerang Mochammad Maesyal Rasyid kepada Ketua Umum PMI Jusuf Kalla di Markas Pusat PMI di Jakarta, Selasa (16/9/2025).
Serah terima juga dihadiri Sekretaris Jenderal PMI AM Fachir, jajaran pengurus PMI Pusat, Wakil Ketua PMI Provinsi Banten Jaenudin, Ketua PMI Kabupaten Tangerang Soma Atmaja beserta jajaran, serta Ketua Baznas Kabupaten Tangerang.
Bupati Kabupaten Tangerang Mochammad Maesyal Rasyid menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud kepedulian kemanusiaan dari ASN dan masyarakat Kabupaten Tangerang untuk masyarakat Gaza.
"Kami turut berbagi rasa dan keprihatinan kepada saudara-saudara kita di Palestina. Bersama ASN, masyarakat, Baznas, dan Provinsi Banten, kami memberikan atensi kemanusiaan dalam bentuk bantuan Rp 1,5 miliar. Bantuan ini mungkin tidak menghapus penderitaan di Palestina, tetapi setidaknya menjadi bukti kepedulian kami untuk meringankan beban mereka," ujar Maesyal Rasyid.
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla menegaskan bahwa krisis kemanusiaan di Gaza merupakan tragedi yang harus terus mendapatkan perhatian dunia. "Setiap hari kita bisa lihat di media, bagaimana penderitaan masyarakat Gaza. Hampir seluruh bangunan di Gaza hancur, jutaan orang mengungsi, banyak yang meninggal, termasuk anak-anak. Ini masalah kemanusiaan yang sangat serius dan berbahaya," kata Jusuf Kalla.
Ia menambahkan, PMI sudah dua tahun terakhir memberikan bantuan berupa logistik, layanan kesehatan, air bersih, dan makanan. Namun akses untuk masuk sangat terbatas.
"Karena itu kami sangat berterima kasih kepada masyarakat Kabupaten Tangerang atas solidaritas dan bantuannya," kata Jusuf Kalla sebagaimana siaran pers PMI ke Unhas TV.
PMI akan terus berupaya menyalurkan bantuan kemanusiaan ke Gaza, meskipun menghadapi berbagai keterbatasan akses. Bantuan dari masyarakat Indonesia, termasuk dari Kabupaten Tangerang, menjadi bukti kuat bahwa semangat solidaritas dan kepedulian terhadap sesama tetap hidup.(*)