MAKASSAR, UNHAS.TV - Arsel menarik lebih dari 2.300 botol obat Benadryl Liquid Elixir 100 mL dari pasaran setelah Komisi Perlindungan Produk Konsumen Amerika Serikat (US Consumer Product Safety Commision, CPSC) menemukan potensi anak keracunan jika memakai obat tersebut.

Arsell Inc. adalah perusahaan yang memproduksi Benadryl Liquid Elixir 100 mL juga menarik semua produk yang dijual di Amazon, khususnya yang terjual antara Juli 203 hingga Oktober 2024.

Dikutip dari laman CPSC, disebutkan bahwa Benadryl yang mengandung diphenhydramine, harus dikemas dalam kemasan yang aman untuk anak-anak sesuai dengan Undang-Undang Pencegahan Racun.

Kemasan produk tersebut dinilai tidak aman untuk anak-anak sehingga menimbulkan risiko keracunan jika isinya tertelan oleh anak-anak.

Penarikan produk itu termasuk untuk Benadryl Liquid Elixir yang dijual dalam botol plastik bundar berwarna gelap dengan label merah muda dan putih di bagian depan dengan kata "Benadryl" dalam teks biru. 

Produk tersebut berisi 100 mL Benadryl. Label bagian belakang berisi informasi keselamatan, petunjuk penyimpanan, dan informasi produsen.

Produk tersebut dikemas dalam kotak kertas berhias warna merah muda dan putih dengan kata “Benadryl” tertulis dalam teks biru. 

Kemasan tersebut memiliki label putih di bagian bawah dengan kode berikut yang ditulis dalam teks hitam: "X003VRIGUL."

CPSC juga meminta konsumen harus segera mengamankan Benadryl dari pandangan dan jangkauan anak-anak dan menghubungi Arsell untuk pengembalian dana penuh. 

Konsumen akan diminta untuk mengirimkan nomor pesanan Amazon dan foto yang menunjukkan pembuangan Benadryl yang ditarik ke recall@arsellsupport.com. Hanya botolnya yang ditarik, bukan obatnya sendiri, tetapi keduanya harus dibuang.(*)