GOWA, UNHAS.TV - Desa Tanakaraeng, Kecamatan Manuju, Kabupaten Gowa, resmi meluncurkan website desa yang dapat diakses melalui alamat www.desatanakaraeng.com.
Website ini merupakan hasil program kerja Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Gelombang 114 Universitas Hasanuddin, yang digagas dan dikembangkan oleh Alif Rezky Maulana, mahasiswa Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Pengembangan website dilatarbelakangi oleh belum tersedianya media digital resmi desa yang menyajikan informasi struktural pemerintahan, data demografi, potensi ekonomi, serta menyediakan saluran komunikasi langsung antara pemerintah desa dan masyarakat.
Website ini menghadirkan berbagai konten informatif yang terintegrasi dalam satu platform, di antaranya profil desa, struktur pemerintahan, kondisi wilayah, infografis data kependudukan, direktori UMKM lokal, hingga berita dan kegiatan desa.
Salah satu fitur unggulannya adalah fitur pengaduan masyarakat, yang memungkinkan warga menyampaikan pengaduan secara daring tanpa perlu datang langsung ke kantor desa.
Alif Rezky Maulana menyampaikan, “Tujuan utama dari pengembangan website ini adalah memperkenalkan Desa Tanakaraeng secara lebih luas dan profesional kepada masyarakat umum serta pihak-pihak eksternal yang berkepentingan.”
Sebagai upaya transfer teknologi dan keberlanjutan program, Alif juga memberikan pelatihan teknis penggunaan website kepada salah satu staf desa.
Dengan akses admin yang mudah digunakan, staf desa kini dapat secara mandiri mengunggah berita, memperbarui informasi, dan memanfaatkan fitur layanan publik secara berkelanjutan.
Serah terima website secara simbolis dilakukan pada tanggal 6 Agustus 2025 kepada Kasi Kesejahteraan Desa Tanakaraeng, Mursalim S, yang kini menjadi penanggung jawab utama dalam pengelolaan dan pengembangan konten ke depan.
Mursalim menyampaikan apresiasi dan harapan besar terhadap keberadaan website ini. Ia menyatakan, “Kami sangat mengapresiasi hasil kerja keras mahasiswa KKN Unhas yang telah menghadirkan sesuatu yang sangat dibutuhkan desa ini."
"Website ini menjadi jembatan komunikasi baru antara pemerintah desa dengan warganya, serta membuka akses promosi desa kepada dunia luar,” lanjutnya.
Keberadaan website resmi ini, Pemerintah Desa Tanakaraeng kini memiliki sarana komunikasi digital yang modern, terbuka, dan mudah diakses siapa saja.
Program ini diharapkan dapat menjadi model percontohan digitalisasi desa, tidak hanya untuk wilayah Kecamatan Manuju, tetapi juga bagi desa-desa lain di Kabupaten Gowa dan sekitarnya.
Alif pun menegaskan bahwa inisiatif ini bukan sekadar tugas akademik, tetapi merupakan wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kemajuan desa.
Ia menuturkan, “Saya berharap website ini menjadi langkah awal untuk mendorong desa menuju transformasi digital yang lebih luas. Bukan hanya soal teknologi, tapi juga soal membuka akses, memperluas jejaring, dan mendekatkan pelayanan publik ke masyarakat,” pungkasnya.
Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengunjungi Website Resmi Desa Tanakaraeng di https://www.desatanakaraeng.com atau menonton Video Profil Desa Tanakaraeng melalui tautan https://youtu.be/aDvvCprd35I?si=g8zfjy31w_TYaxgI.