News

Tiga Calon Rektor Unhas Berebut Suara Menteri

MAKASSAR, UNHAS.TV - Senat Akademik Universitas Hasanuddin (Unhas) telah menuntaskan tugasnya memilih tiga calon Rektor Unhas periode 2026-2030 yakni Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc, Prof dr Budu PhD SpM(K) MMedEd, dan Prof Dr Sukardi Weda SS MHum MPd MSi MM MSosI MAP.

Tiga nama tersebut akan diserahkan ke Majelis Wali Amanat (MWA) untuk selanjutnya akan diproses di Rapat Paripurna yang akan berlangsung pada Januari 2026. 

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Ishaq Rahman menyebutkan, tanggal pasti pelaksanaan Rapat Paripurna MWA masih akan disesuaikan kecocokan jadwal dari masing-masing anggota MWA, terutama dari unsur ex-officio dan unsur masyarakat.

Dari 19 anggota MWA Unhas, sebanyak 17 di antaranya memiliki hak suara dalam pemilihan Rektor, yaitu unsur Ex-Officio sebanyak empat orang yaitu (1) Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Dikti Saintek), (2) Gubernur Sulawesi Selatan, (3) Ketua Umum Ikatan Alumni (IKA) Unhas, dan (4) Ketua Umum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unhas.

Terdapat pula unsur perwakilan dosen sebanyak delapan orang, unsur perwakilan tenaga kependidikan sebanyak dua orang, dan unsur masyarakat sebanyak tiga orang.

Dua anggota MWA dari unsur ex-officio yang tidak memiliki hak suara dalam Pemilihan Rektor adalah rektor dan Ketua Senat Akademik. Adapun satu anggota MWA dari unsur ex-officio memiliki hak suara sebesar 35% dari seluruh suara, yaitu Menteri Dikti Saintek.  

Berdasarkan perhitungan, maka suara Menteri Dikti Saintek adalah sembilan suara. Lalu, total suara MWA yang diperebutkan oleh para calon Rektor Unhas berjumlah 25 suara.(*)