MAKASSAR, UNHAS.TV - Fakultas Vokasi Universitas Hasanuddin dan Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Makassar menyepakati kerja sama bidang Juru Sembelih Halal (Juleha) melalui penandatanganan kedua pihak di di Fakultas Vokasi Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Jumat (17/10/2025).
Kerja sama ditandatangani oleh Dekan Fakultas Vokasi Unhas Prof Dr Ir Muhammad Restu MP dan Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Pemerintah Kota Makassar Aulia Arsyad SStp MSi.
Turut hadir Ketua Program Studi Teknologi Produksi Ternak Syamsuddin SPt MSi dan Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Mirdayanti SPt MAgb, serta Sub Koordinator Kesehatan Masyarakat Veteriner Ahmad Razid SPt MM.
Aulia Arsyad mengatakan keberadaan juru sembelih halal dibutuhkan untuk memperkuat ekosistem industri peternakan dan kuliner di Makassar. Dengan populasi Makassar yang didominasi oleh warga muslim, hewan yang disembelih perlu dijamin kehalalannya.
"Kerja sama ini mendorong lebih banyak pelaku usaha ternak untuk menggandeng Fakultas Vokasi Unhas sebagai mitra dalam pengajuan sertifikat halal. Kegiatan pelatihan Juleha merupakan bagian penting dalam rantai produksi pangan halal," jelas Aulia Arsyad.
Dekan Fakultas Vokasi Prof Restu menegaskan keterlibatan Fakultas Vokasi dalam pelatihan Juru Sembelih Halal merupakan bentuk kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah, khususnya di sektor ketahanan pangan dan pengembangan sumber daya manusia.
"Sebagai daerah kuliner, Makassar harus memastikan bahwa makanan yang disajikan tidak hanya lezat, tetapi juga aman dan halal. Fakultas Vokasi siap mendukung melalui penyediaan tenaga kompeten di bidang penyembelihan halal," tegas Prof Restu.
Kesepakatan ini mencakup pelaksanaan berbagai program strategis yang meliputi pelatihan, sertifikasi, dan pendampingan teknis bagi calon Juru Sembelih Halal (Juleha) di wilayah Kota Makassar.
Melalui kerja sama ini, Fakultas Vokasi Unhas berperan dalam menyediakan tenaga ahli dan instruktur profesional yang akan mendampingi peserta hingga memperoleh kompetensi sesuai standar nasional penyembelihan halal.(*)