BARRU, UNHAS.TV - Program studi Fisioterapi Fakultas Keperawatan Universitas Hasanuddin (Unhas) melaksanakan tahap pertama pengabdian masyarakat bertajuk "PK-M Komunitas Prolanis: Peran Fisioterapi Kesehatan Wanita, Neuropsikiatri, dan Kardiovaskular dalam Penanganan Komprehensif Lansia melalui Edukasi, Skrining, dan Senam Intervensi".

Kegiatan yang dipusatkan di Puskesmas Lisu, Desa Kading, Kecamatan Tanete Riaja, Kabupaten Barru, Senin (2/6/2025), ini merupakan program yang didanai melalui hibah internal Unhas.

Ketua Program Studi Fisioterapi sekaligus ketua tim pelaksana Andi Besse Ahsaniyah SFt Physio MKes menyebutkan, kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman dan keterampilan lansia menjaga keseimbangan fungsi tubuh, mengontrol tekanan darah dan kadar gula, serta mengoptimalkan kapasitas fungsional melalui program latihan yang aman dan sesuai dengan kondisi mereka.

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mencakup pemberian informasi kesehatan otot panggul, sistem saraf, dan pembuluh darah. Juga dilakukan skrining pada tiga aspek utama kesehatan otot panggul, kognitif dan neuropsikiatri, dan pemeriksaan kesehatan kardiovaskular melalui pengukuran tekanan darah.

Kepala Puskesmas Lisu Mansur SKep Ns menghargai upaya Fisioterapi Unhas karena memberi manfaat kepada lansia yang sering mengalami penurunan kekuatan otot panggul, demensia, dan penyakit vaskular. 

"Kami berharap kerja sama dengan pihak Fisioterapi Unhas dapat terus berlanjut karena layanan fisioterapi di wilayah kami masih sangat terbatas dan lebih banyak tersedia di rumah sakit," ujarnya.(*)