MAKASSAR, UNHAS.TV - Anggota DPR RI, Dr Hj Meity Rahmatia, menghadiri Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) dan perayaan HUT ke-49 Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Hotel Claro, Jalan Andi Pangeran Pettarani, Makassar, Sabtu (15/11/2025).

Kehadiran Meity menjadi sorotan sejak ia tiba sesaat sebelum acara dimulai. Seperti para pengurus KKSS lainnya, Meity tampil mengenakan busana adat Sulawesi Selatan, Baju Bodo.

Busana berwarna hijau yang ia kenakan membuatnya tampak anggun di tengah ratusan peserta yang memadati ballroom acara.

Ketua Umum KKSS, yang juga Menteri Pertanian RI, Dr Ir Andi Amran Sulaiman MP, bahkan menyebut namanya secara khusus dalam sambutan awal ketika menyapa para tokoh Sulsel yang hadir.

Meity, anggota Komisi XIII DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera, hadir sebagai salah satu tokoh nasional asal Sulawesi Selatan. Ia tercatat resmi menjadi anggota KKSS DKI Jakarta sejak 1 Desember 2024.

Keterlibatannya di KKSS, menurutnya, bukan semata-mata karena latar belakang kedaerahan, tetapi juga karena nilai-nilai budaya yang menjadi perekat warga Sulsel di mana pun berada.

Bagi Meity, keberadaan KKSS adalah wadah penting yang menyatukan warga Sulawesi Selatan di perantauan.

Ia menyebut organisasi ini sebagai ruang yang dibangun di atas nilai budaya sipakatau, sipakalebbi, sipakainge, serta karakter getteng, warani, dan siri’ na pesse—nilai-nilai luhur yang diyakini menjadi fondasi kontribusi warga Sulsel bagi Indonesia.

“KKSS ini menjadi rumah bersama. Tempat menyatukan tekad orang Sulsel yang didasari nilai budaya yang kuat dalam membangun bangsa dan negara,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas penerimaan KKSS terhadap dirinya. “Saya sangat berbahagia dan bersemangat karena diterima luas di KKSS. Saya mengapresiasinya sebagai penghormatan dan penghargaan sehingga saya pun hadir di sini,” tambahnya.

Perayaan HUT ke-49 KKSS ini menjadi ajang berkumpulnya berbagai tokoh penting nasional dan daerah. Hadir Ketua Dewan Pembina KKSS Muchlis Patahna, Ketua Dewan Pakar Jafar Hapsah, senator Arman Gusman dan Tamsil Linrung, serta sejumlah politisi senior.

Turut hadir pula para bupati, wali kota, serta rektor dari berbagai universitas. Perwakilan paguyuban Sunda, Papua, Gorontalo, Madura, Tionghoa, Minang, dan Jawa juga hadir sebagai bentuk solidaritas antar-kelompok masyarakat.

Acara ini semakin meriah dengan kehadiran sejumlah kepala daerah, termasuk Gubernur Kalimantan Timur, Gubernur Kalimantan Barat, Gubernur Papua Selatan, Gubernur Maluku Utara, Gubernur Sulawesi Tenggara, serta Gubernur Sulawesi Selatan sebagai tuan rumah.

Mukernas dan perayaan HUT KKSS tahun ini kembali menegaskan peran organisasi tersebut sebagai wadah strategis dalam memperkuat solidaritas warga Sulsel, sekaligus memperkuat kontribusi mereka dalam pembangunan nasional. (*)