News

Hari Kesaktian Pancasila, Rektor Unhas Singgung Konflik di Palestina

MAKASSAR, UNHAS.TV - Universitas Hasanuddin (Unhas) menggelar upacara bendera peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Lapangan PKM Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Rabu (1/10/2025). 

Upacara dimulai pukul 07.30 WITA dan berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran pimpinan universitas, dosen, tenaga kependidikan, serta ratusan mahasiswa.

Upacara ini menjadi momentum mengingat kembali peristiwa bersejarah yang menguji keteguhan Pancasila sebagai dasar negara. Dengan mengusung tema semangat kebangsaan, kegiatan tersebut tidak hanya menjadi ritual tahunan, tetapi juga sebagai sarana refleksi bagi sivitas akademika Unhas untuk terus menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

Rektor Universitas Hasanuddin Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc yang bertindak sebagai pembina upacara, dalam amanatnya menekankan pentingnya mengenang jasa para pahlawan yang telah berjuang mempertahankan kemerdekaan dan menjaga tegaknya Pancasila. 

Menurutnya, Pancasila adalah nafas dan jiwa bangsa Indonesia yang harus terus dijaga agar menjadi modal dalam mewujudkan bangsa yang maju, makmur, dan disegani di mata dunia.

"Alhamdulillah pada pagi hari ini, tanggal 1 Oktober kita memperingati Hari Kesaktian Pancasila bersama seluruh elemen universitas. Insya Allah dengan selalu memperingati Hari Kesaktian Pancasila, jiwa dan napas kita akan terus mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara, karena ini adalah modal kita untuk menjadi negara yang maju, makmur, dan disegani bangsa lain," ungkap Prof Jamaluddin.

Selain menyoroti pentingnya meneladani nilai-nilai Pancasila, Prof. Jamaluddin juga menyinggung situasi global, termasuk penderitaan akibat konflik dan genosida yang terjadi di Palestina. Ia menegaskan bahwa semangat kebangsaan tidak hanya berarti mencintai tanah air, tetapi juga peduli pada kemanusiaan dan keadilan bagi seluruh umat manusia.

Upacara ini mendapat sambutan positif dari para peserta. Banyak mahasiswa yang mengaku momen ini membuat mereka semakin menyadari pentingnya menjaga persatuan bangsa di tengah tantangan global yang kian kompleks.

Melalui momentum Hari Kesaktian Pancasila, Prof Jamaluddin berharap seluruh generasi muda, khususnya mahasiswa Unhas, mampu menghidupkan nilai-nilai Pancasila dalam sikap dan tindakan nyata. 

Menurutnya, dengan menanamkan semangat Pancasila, Indonesia dapat menghadapi berbagai tantangan zaman sekaligus menjadi bangsa yang berdaya saing dan tetap berpegang teguh pada jati diri.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Unhas tahun ini diakhiri dengan doa bersama untuk para pahlawan yang telah gugur demi mempertahankan kemerdekaan. 

Kegiatan berlangsung lancar dan penuh khidmat, mencerminkan semangat sivitas akademika Unhas untuk terus mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara.(*)

Rahma Humairah (Unhas TV)