La Patau Matanna Tikka lahir pada tanggal 03 November 1672 dan wafat pada tanggal 16 September 1714. La Patau adalah Mangkau (Raja) Bone XVI yang menjabat pada tahun 1696-1714.
Ia menggantikan Arung Palakka. Gelaran nama panjang La Patau adalah La Patau Matanna Tikka, Sultan Adzimuddin Idris, Walinonoe To Tenribali Malae Sanrang, Matinroe ri Nagauleng.
La Patau juga adalah Raja (Datu) Soppeng XVIII dan Ranreng Tuwa (Wajo) XVII dan mewarisi Arung Ugi dan Arung Timurung serta Ranreng Tuwa dari ayahandanya La Pakokoe dan Arung Palakka dari ibundanya.
Neneknya adalah Sitti Hadijah I Dasale Arung Pugi Paddanreng Tuwa XV. Sedangkan kakeknya adalah La Maddaremmeng Opunna PakokoE Arung Timurung Arung Palakka, yang tak lain adalah Raja / Mangkau Bone XIII (1631-1644).
Selain sebagai Raja, La Patau juga tampil sebagai sosok yang menguatkan praktik syariat Islam yang ketat di Sulawesi Selatan.
Ia juga memiliki peran utama yang menjadi simpul dalam gerakan Sompunglolo-Sempugi atau penyatuan genealogis antar bangsawan Bugis, Makassar dan Mandar di Sulawesi Selatan pada abad ke-18.
Nyaris semua tokoh atau elite di Provinsi Sulawesi Selatan dan Provinsi Sulawesi Barat sekarang ini adalah keturunan atau wija dari La Patau.
HAUL. Pengurus Perwira La Patau berfoto bersama saat Haul ke-309 Raja Bone ke-16. Tahun 2024 ini, kembali akan dilangsungkan Haul ke-310 di Nagauleng, Cenrana, Kabupaten Bone, Ahad, 15 September 2024. (dok Perwira La Patau)
Ketua Umum PERWIRA La Patau Dr Ir Muhammad Sapri Andi Pamulu MEPM MASCE mengatakan, kegiatan Haul ini adalah yang ketiga. Peringatan pertama diadakan tahun 2022 lalu pada tanggal yang sama.
"Untuk kegiatan Haul La patau ini kami melaporkan kegiatan dan sekaligus berkoordinasi dengan Pemkab Bone dan Balai Pelestarian Kebudayaan mengingat tempat kegiatan berada dalam kawasan cagar budaya yang dilindungi pemerintah," ujar Sapri Pamulu.
Lebih lanjut, Dirut BUMN PT Indah Karya (Persero) itu berharap, "Semua wija atau keturunan La Patau dapat hadir dan ikut mendoakan puatta baik di tempat masing-masing atau hadir langsung di Nagauleng, Cenrana."
Sebagian pengurus inti PERWIRA menyatakan kesediaan bergabung di acara ini. Selain Sapri Andi Pamulu yang juga Ketua Ikatan Alumni Teknik (Ikatek) Unhas ini, turut hadir Kadis Pariwisata Bone Andi Promal Pawi, Andi Dahrul, Andi Oddang, Andi Singke, Andi Ilham Samanlangi dan Andi Bau Usdi Mappanyukki serta penasehat PERWIRA.
Berikutnya hadir Pemangku Adat Bone Andi Baso Hamid, Sombayya ri Gowa, Andi Kumala Idjo, Andi Bau Iwan, Andi Fahsar Padjalangi dan Andi Islamuddin juga mengaku siap untuk hadir langsung di Cenrana. (*)