Nasional

Ini Sebabnya Harga Obat Indonesia Tiga Kali Lebih Mahal Dibanding Malaysia

OBAT - Menteri Kesehatan Budi Guna Sadikin. (foto: IG @budigsadikin)

JAKARTA, UNHAS.TV - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, Presiden Indonesia Joko Widodo sempat menanyakan mengapa harga obat-obatan di Indonesia lebih mahal dibandingkan dengan di Malaysia.

Pertanyaan Joko Widodo itu disampaikan pada rapat internal di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/7/2024). Joko Widodo juga menegaskan, pada saat harga obat naik, anehnya pendapatan industri farmasi di Indonesia tidak naik secara nyata.

Menurut Budi Gunadi Sadikin, harga obat-obatan di Indonesia memang lebih mahal antara tiga hingga lima kali dibandingkan dengan di Malaysia.

Presiden Joko Widodo meminta kementrian kesehatan dan kemetrian terkaut untuk mencari tahu penyebab harga obat di Indonesia lebih mahal.

Budi Gunadi Sadikin menduga terjadi inefisiensi pada jalur distribusi dan tata kelola sehingga harga obat-obatan di Indonesia tetap tinggi.

Faktor lainnya yakni inkonsistensi pada pengenaan pajak (tax policy) di industri farmasi dalam negeri.

Salah satu contohnya, yakni pemerintah membebaskan bea asuk untuk impor bahan barang jadi alat kesehatan tetapi justru mengenakan bea masuk 15 persen jika mengimpor bahan baku untuk dirakit dalam negeri.

Presiden Joko Widodo menjadwalkan untuk melakukan rapat terkait dunia farmasi dalam dua pekan ke depan setelah kemetrian dan lembaga terkait melakukan kajian tentang upaya menekan harga obat semurah mungkin.(*)