MAKASSAR, UNHAS.TV - Komisi Informasi Pusat (KIP) mencari anggota baru untuk periode tugas 2026-20230. Rekrutmen terbuka sudah dimulai pada hari ini, Senin (22/12/2025) hingga 15 Januari 2026 secara daring.

Mereka yang kelak diterima akan bertugas, antara lain menetapkan prosedur pelaksanaan penyelesaian sengketa melalui mediasi dan/atau ajudikasi nonlitigasi.

Tugas lainnya menerima, memeriksa, dan memutus sengketa informasi publik di daerah selama Komisi Informasi provinsi dan atau Komisi Informasi kabupaten/kota belum terbentuk.

Berikutnya bertugas untuk memberikan laporan mengenai pelaksanaan tugasnya berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 kepada Presiden dan Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia setahun sekali atau sewaktu-waktu jika diminta.

Adapun syarat umum yakni warga negara Indonesia, berpendidikan minimal sarjaja/strata 1 (S1) atau yang setara dari perguruan tinggi negeri dan swasta yang program studinya terakreditasi.

Syarat lainnya, berusia minimal 35 tahun, tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan hukuman pidana lima tahun atau lebih, dan tidak sedang menjadi anggota ataupun pengurus partai politik.

Syarat khusus diberlakukan untuk pelamar dari kalangan aparatus sipil negara, yakni sekurang-kurangnya berpangkat Pembina (IV/a) dan pernah menduduki jabatan administrator/struktural atau fungsional ahli madya/lektor kepala atau yang disetarakan.

Pendaftaran dan penyampaian dokumen kelengkapan administrasi hanya dilakukan secara daring mulai tanggal 22 Desember 2025 hingga 15 Januari 2026 melalui laman https://seleksi.komdigi.go.id.

Setelah tahapp pendaftaran, maka panitia seleksi akan melaksanakan seleksi administrasi mulai12 Januari hingga 19 Januari 2026. Pengumuman hasil seleksi dilakukan pada 23 Januari 2025, hingga sejumlah tahap-tahap berikutnya diselesaikan.

Pengumuman hasil rekrutmen calon anggota Komisi Informasi Pusat 2026-2030 akan diumumkan paling cepat setelah 7 April 2026 setelah mempertimbangkan hasil seleksi wawancara.(*)