MAKASSAR, UNHAS.TV – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulsel menggelar Rapat Pleno Penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Terpilih di Hotel Claro Makassar, Rabu (5/2/2025) malam.
Dalam pleno tersebut, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi resmi ditetapkan KPU Sulsel sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel terpilih.
Acara ini semakin istimewa dengan kehadiran Ketua Komisi II DPR RI, Muhammad Rifqinizamy Karsayuda, yang turut menyaksikan jalannya pleno.
Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Fadjry Djufry yang turut hadir mengucapkan selamat kepada pasangan yang dikenal dengan tagline Andalan Hati tersebut.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan Pilkada Sulsel 2024, termasuk seluruh kandidat, penyelenggara Pemilu seperti KPU dan Bawaslu, serta aparat keamanan dari TNI dan Polri.
"Khusus kepada KPU Sulsel, Bawaslu Sulsel, Kapolda Sulsel, Kejati Sulsel, Pangdam Hasanuddin, dan seluruh pihak terkait, terima kasih sudah berjuang bersama-sama dalam menyukseskan pemilihan kepala daerah di Sulsel," ujar Prof Fadjry Djufry.
Ia menambahkan bahwa meskipun Sulsel sebelumnya diprediksi sebagai salah satu daerah dengan potensi kerawanan tinggi dalam Pilkada, berkat kerja sama dan sinergi yang terjalin, provinsi ini justru menjadi salah satu daerah teraman selama pelaksanaan pemilihan.
"Oleh karena itu, ini menjadi model yang baik bagi seluruh kabupaten/kota dan provinsi di Indonesia, bahwa meskipun berbeda pilihan, berbeda baju, berbeda warna, kita tetap bisa menjaga kebersamaan dan kedamaian. Kekhawatiran dan prediksi negatif yang sempat muncul terbukti tidak terjadi," jelasnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel terpilih, Andi Sudirman Sulaiman, menegaskan bahwa pasca-penetapan ini, seluruh tahapan yang telah ditetapkan akan dijalankan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Alhamdulillah, kita telah menyaksikan proses penetapan ini. Selanjutnya, akan ada tahapan berikutnya, termasuk pleno di DPRD, yang akan kita ikuti sesuai dengan aturan yang berlaku," kata Andi Sudirman. (*)
(Rahmatia Ardy/Unhas.TV)