News
Pendidikan

Lagi, 5 Prodi di Unhas Jalani Proses Akreditasi Internasional FIBAA

AKREDITASI FIBAA. Rektor Unhas Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc membuka visitasi 5 profi untuk menjalani akreditasi dari FIBAA, Selasa (2/7/2024). (dok humas unhas)

MAKASSAR, UNHAS.TV - Lima Program Studi di Universitas Hasanuddin (Unhas) menjalani proses visitasi akreditasi internasional Foundation for International Business Administration Accreditation (FIBAA), Selasa (2/7/2024).

Dikutip dari rilis humas Unhas, visitasi dilakukan secara daring via zoom meeting di Ruang Senat Lantai 2, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar.

Adapun lima prodi yang menjalani visitasi adalah S1 Manajemen, S1 Akuntansi, S1 Agribisnis, S2 Manajemen, S2 Manajemen Sains.

Asessor yang terlibat dalam visitasi adalah Prof Dr Jurgen Gabriel (Professor Emeritus of Business Administration and Tecjnology Management), Prof Dr Rainer Kuhl (Giessen University).

Kemudian Prof Dr Anke Mubig (University of Luxembourg), Riitta Ahlholm (Fountain Park Oy), Prof Suryo Budi Santoso (University Muhammadiyah Purwokerto), Jan Oliver Britz (Accadis University Bad Hamburg).

Rektor Unhas Prof Dr Ir Jamaluddin Jompa MSc menyampaikan ucapan selamat datang kepada para assessor FIBAA. Pada kesempatan itu Prof JJ memberikan gambaran tentang berbagai capaian Unhas.

Ia mengatakan, sebagai perguruan tinggi, Unhas secara berkelanjutan terus melakukan proses optimalisasi dalam berbagai bidang, termasuk peningkatan kualitas mutu pendidikan, salah satunya dengan mendorong prodi untuk akreditasi internasional.

Lebih lanjut, Prof JJ menuturkan Unhas secara optimal memfasilitasi dan memberdayakan semua prodi mendapatkan pengakuan nasional maupun internasional melalui beberapa langkah strategis.

Menurutnya, proses asesment akreditasi ini merupakan komitmen Unhas untuk terus meningkatkan kualitas diri.

Melalui saran dan masukan yang nantinya diperoleh dari para asesor, dirinya mengharapkan bisa semakin memperkuat Unhas untuk terus mengambil bagian dalam mendorong Indonesia maju melalui ketersediaan lulusan berdaya saing.

“Sebagai PTN terbesar dengan berbagai capaian, Unhas perlu melakukan kolaborasi yang baik dengan para mitra strategis agar kebermanfaatan Unhas sebagai lembaga pendidikan tinggi bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat," ujarnya.

"Saran dan masukan yang nantinya diberikan akan memperkaya Unhas, sekaligus menjadi penyemangat bagi Unhas untuk terus meningkatkan kualitasnya,” jelas Prof JJ.

Usai pembukaan dari pimpinan Universitas, kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dari para asesor FIBAA.

Secara umum, para asesor memberikan pertanyaan ke masing-masing prodi terkait proses pembelajaran, fasilitas sarana prasarana, penjaminan mutu, serta capaian Unhas secara umum.

Proses asesmen FIBAA dilanjutkan pada masing-masing prodi. Proses asesmen dijadwalkan berlangsung hingga Kamis (4/7/2024). (*)