News
Pendidikan

Literasi Menyenangkan dan Belajar Bahasa Jepang Dasar di Perpustakaan Desa Citta

SOPPENG, UNHAS.TV - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik Literasi Universitas Hasanuddin (KKN-T Unhas) melaksanakan kegiatan edukatif bertajuk " Cerdas Mengulas Buku, Membuat Proyek, dan Menulis Cerita Berbasis Isi Buku Bacaan" di Perpustakaan Desa Citta, Kecamatan Citta, Kabupaten Soppeng Sabtu (26/7/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program literasi yang diusung oleh KKN-T Literasi Unhas dengan penanggung jawab Nurul Annisa Septidinia, Jurusan Sastra Jepang 

Program ini lahir dari keprihatinan atas rendahnya minat baca dan kemampuan literasi anak usia sekolah dasar, khususnya di wilayah desa.

Kegiatan dilaksanakan dengan metode interaktif yang melibatkan siswa secara aktif dalam membaca buku cerita anak secara nyaring, mendiskusikan isi buku melalui pengulasan sederhana, membuat proyek mini terkait cerita, serta menulis ulang cerita dengan ide dan imajinasi mereka sendiri.

Tak hanya sampai di situ, kegiatan ini juga dikemas lebih menarik dengan pengenalan Bahasa Jepang dasar. Materi yang diajarkan meliputi salam sehari-hari, angka, dan huruf hiragana. Respon dari para siswa sangat antusias, mereka terlihat semangat dalam mengucapkan kosakata baru dan mengikuti pengucapan berbahasa Jepang yang disiapkan oleh mahasiswa KKN.

“Seruuu sekali belajar bahasa Jepang, saya mau belajar lagi besok!” ujar salah satu siswa yang bernama Aulia,  kelas 4 SD dengan mata berbinar.

Para orang tua yang turut hadir dan menyaksikan jalannya kegiatan memberikan tanggapan positif atas kegiatan tersebut. Mereka merasa bahwa program ini sangat bermanfaat karena memperkenalkan anak-anak pada kegiatan membaca yang menyenangkan sekaligus memberikan pengalaman baru dalam mengenal bahasa asing.

“Saya senang melihat anak saya jadi semangat belajar, apalagi bisa belajar bahasa asing seperti Jepang. Ini pengalaman baru yang luar biasa untuk anak-anak di sini,” ungkap ibu Syahriani dari salah satu siswa kelas 5.

Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa dapat tumbuh menjadi pembaca yang aktif, kreatif dalam berpikir, dan memiliki semangat belajar bahasa yang lebih luas.

Program literasi ini mendapat apresiasi dari orang tua yang sempat hadir, dan diharapkan dapat terus berlanjut sebagai bagian dari peningkatan kualitas pendidikan di daerah.

Nurul Annisa Septidinia menyampaikan harapan agar kegiatan seperti ini bisa memotivasi siswa untuk lebih gemar membaca, menulis, serta terbuka terhadap budaya dan bahasa asing, sehingga mereka memiliki bekal literasi yang kuat untuk masa depan. (*)