Ketua Program Studi Magister Sains Manajemen, Prof. Dr. Abdul Razak Munir, SE, M.Si., M.Mktg.,

Pencapaian ganda ini memperkuat reputasi Unhas sebagai perguruan tinggi riset yang berdaya saing global. Dengan akreditasi nasional Unggul dan sertifikasi FIBAA, Unhas berpeluang lebih besar menjalin kolaborasi internasional, baik dalam bentuk student exchange, penelitian bersama, maupun program double degree.

Lebih jauh, pengakuan internasional ini juga meningkatkan daya tarik bagi mahasiswa asing yang ingin menempuh studi di Indonesia Timur.

“Ini bagian dari visi besar Unhas untuk menjadi pusat keunggulan berbasis Benua Maritim Indonesia. Kita ingin Makassar tidak hanya dikenal sebagai pusat perdagangan, tetapi juga sebagai simpul pendidikan tinggi kelas dunia,” tambah Prof. Razak.

Jejak Unhas di Panggung Global

Universitas Hasanuddin terus menegaskan komitmennya dalam mengembangkan mutu akademik, riset, dan kontribusi nyata bagi pembangunan bangsa.

Melalui berbagai akreditasi internasional seperti FIBAA, Unhas menempatkan dirinya sebagai bagian dari jaringan global universitas unggulan yang mengedepankan kualitas dan relevansi.

Menutup pernyataannya, Prof. Abdul Razak menyampaikan harapan agar capaian ini menjadi pemicu semangat untuk terus berbenah.

“Akreditasi ini bukanlah garis akhir, melainkan titik awal untuk bekerja lebih keras. Kami berharap Magister Sains Manajemen Unhas terus berkembang, melahirkan riset yang bermanfaat, dan menghasilkan lulusan yang tidak hanya berdaya saing nasional, tetapi juga menjadi pemimpin di panggung global,” tuturnya.