BANTAENG, UNHAS.TV - Mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Profesi Kesehatan (KKN PK) angkatan 67 di Desa Lumpangan, Kecamatan Pa’jukukang, Kabupaten Bantaeng melaksanakan program kerja "Gerakan Tangan Sehat".

Program Gerakan Tangan Sehat ini berisi simulasi dan edukasi mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan fokus kegiatan berupa simulasi cuci tangan enam langkah serta etika batuk dan bersin yang baik dan benar. Kegiatan berlangsung pada dua sekolah yaitu SDN 42 Bateballa dan SD Inpres Bateballa.

Kepala Sekolah SDN 42 Bateballa Jamaluddin SPd dan Kepala Sekolah SD Inpres Bateballa Muhammad Yusri SPd menyambut baik kegiatan mahasiswa Unhas karena membantu menanamkan kebiasaan hidup bersih dan sehat kepada murid sejak usia dini, khususnya hal mencuci tangan yang benar sesuai anjuran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Ninis Hurya, mahasiswa Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Unhas yang menjadi penanggung jawab kegiatan itu menyebutkan, kegiatan mereka diikuti seluruh murid kelas tiga dan empat dari dua sekolah dasar.

"Kegiatan dimulai dengan pre-test untuk mengetahui bagaimana pengetahuan murid terkait cuci tangan enam langkah dan etika batuk dan bersin yang baik dan benar. Kemudian dilanjutkan pemberian pengetahuan singkat terkait PHBS dan pentingnya menerapkan cico tangan enam langkah serta etika batuk dan bersin yang benar kepada siswa," katanya.

Ia menambahkan, pada sesi berikutnya murid diminta melakukan simulasi terkait langkah-langkah cuci tangan yang telah diajarkan serta pada sesi akhir dibagikan kembali lembar post-test untuk mengukur pemahaman siswa setelah diberikan edukasi.

Ia menambahkan, pada sesi berikutnya murid diminta melakukan simulasi terkait langkah-langkah cuci tangan yang telah diajarkan serta pada sesi akhir dibagikan kembali lembar post-test untuk mengukur pemahaman siswa setelah diberikan edukasi.

"Selama kegiatan, murid sangat antusias dan aktif mengikuti setiap tahapan. Kami berharap ini dapat meningkatkan kesadaran dan kebiasaan murid menjaga kebersihan tangan sebagai bagian dari upaya pencegahan penyakit," ujar Ninis Hurya.(*)