UNHAS.TV - Gelandang Timnas Argentina ENZO FERNANDEZ terancam dilarang bermain dalam 12 pertandingan karena nyanyian rasisnya yang ditujukan kepada tim Prancis.
Sang gelandang sedang diselidiki oleh manajemen klub Chelsea atas insiden penghinaan yang serius tersebut.
FIFA dan Conmebol juga sedang menyelidiki video tersebut. Video berisi nyanyian yang berasal dari Piala Dunia 2022, ketika Argentina mengalahkan Prancis di final melalui adu penalti.
Isi video tersebut berupa tayangan siaran langsung TV, saat beberapa penggemar dari negara Amerika Selatan menyanyikan lagu bahwa para pemain Prancis “semuanya dari Angola”.
Tayangan video nyanyian transfobia tahun 2022 itu ditargetkan kepada Kylian Mbappe. Hal ini seputar kehidupan kencannya.
Dalam video terbaru, Fernandez kemudian memfilmkan dirinya dan rekan satu timnya di Argentina menyanyikan nyanyian tersebut di ruang ganti setelah kemenangan final Copa America atas Kolombia.
Akibat terancam 12 pertandingan di kancah internasional, Fernandez, 23, kemudian meminta maaf atas segala pelanggaran yang dia timbulkan.
Ia menuliskan sebuah pernyataan yang berbunyi: “Video itu, momen itu, kata-kata itu, tidak mencerminkan keyakinan atau karakter saya.”
Namun demikian, menurut pengacara olahraga Udo Onwere, dia sekarang sudah telanjur dalam penyidikan dan berisiko dilarang bermain 12 pertandingan.
FA Dikenal Ketat Terhadap Rasisme
>> Baca Selanjutnya