Mahasiswa

Paparkan 6 Program Inovatif, Mahasiswa KKN-T Unhas di Kelurahan Salo Mallori Mulai Beraksi

SIDRAP, UNHAS.TV - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) Universitas Hasanuddin (Unhas) Gelombang 114 memulai pengabdian mereka di Kelurahan Salo Mallori, Kecamatan Dua Pitue, Kabupaten Sidenreng Rappang, dengan melakukan Seminar Awal Program Kerja, Kamis (17/7/2025).

Bertempat di Kantor Kelurahan SaloMallori, kegiatan ini menjadi momen penting dalam memperkenalkan berbagai program unggulan yang dirancang untuk menjawab kebutuhan lokal masyarakat setempat.

Seminar tersebut dihadiri oleh Sekretaris Kecamatan Dua Pitue, Lurah SaloMallori, Babinsa, Babinkamtibmas, perangkat kelurahan, tokoh masyarakat, serta warga Kelurahan SaloMallori.

Kehadiran para pemangku kepentingan ini menjadi bukti nyata dukungan terhadap inisiatif mahasiswa dalam memajukan desa melalui pendekatan kolaboratif.

Dengan mengusung tema “Inovasi Pengembangan Desa,” para mahasiswa KKN-T Unhas memaparkan enam program utama yang akan dilaksanakan selama masa pengabdian.

Program-program tersebut disusun berdasarkan hasil observasi dan dialog dengan masyarakat untuk memastikan kesesuaian dengan kondisi sosial, potensi lokal, serta kebutuhan pembangunan berkelanjutan.

Koordinator Posko, Ismail Y. Rahim, dalam sambutannya menyampaikan bahwa KKN merupakan ruang belajar yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengabdikan ilmu pengetahuan yang dimiliki.

“Kami hadir bukan hanya untuk melaksanakan kewajiban akademik, tetapi juga untuk belajar dan tumbuh bersama masyarakat. Melalui program yang kami bawa, kami berharap bisa memberikan kontribusi kecil namun bermakna bagi Kelurahan SaloMallori. Harapan kami, program ini bisa berdampak jangka panjang,” ujarnya.

Lurah SaloMallori dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada mahasiswa KKN-T atas inisiatif dan semangat yang ditunjukkan. Ia berharap, kolaborasi yang terjalin dapat membawa dampak positif nyata bagi kelurahan.

“Kami menyambut baik program-program yang telah disusun mahasiswa. Semoga kehadiran mereka membawa semangat baru dan dapat menjalin hubungan baik dengan seluruh warga,” ucapnya.

Adapun enam program unggulan yang dipaparkan Koordinator Posko meliputi; pertama Sosialisasi dan Pelatihan E-Government: Pelatihan penggunaan media sosial dan Google Form untuk mendukung proses persuratan digital.

Kedua, Pemanfaatan Feses Ayam Menjadi Pupuk Kompos: Program ini bertujuan mengolah limbah ternak menjadi pupuk ramah lingkungan untuk pertanian.

Ketiga, Pembuatan Peta Administrasi Kelurahan SaloMallori: Untuk mendukung penataan wilayah dan pelayanan publik yang lebih efektif.

Keempat, Pembuatan Lubang Resapan Biopori: Sebagai upaya menjaga keseimbangan lingkungan dan mengurangi genangan air.

Kelima, Inovasi Produk: Pengolahan Telur Menjadi Abon: Mendorong UMKM lokal dengan menambah nilai ekonomi hasil ternak warga.

Keenam, Panrita Ruang: Ruang edukasi dan literasi masyarakat berbasis komunitas untuk anak-anak dan remaja.

Sekretaris Kecamatan yang turut memberikan sambutan, menekankan pentingnya dampak nyata dari setiap program yang dirancang.

“Saya berharap kegiatan ini bukan hanya sekedar formalitas, tetapi benar-benar memberi dampak pada taraf hidup masyarakat. Setiap program perlu diprioritaskan dan dirancang dengan estimasi waktu pelaksanaan yang matang agar semuanya dapat terlaksana,” tegasnya.

Usai pemaparan, seminar dilanjutkan dengan sesi diskusi antara mahasiswa dan peserta yang hadir. Berbagai tanggapan, saran, serta dukungan muncul dari warga, menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat terhadap program-program yang dirancang mahasiswa.

Dengan terselenggaranya seminar ini, mahasiswa KKN-T Unhas Gelombang 114 resmi memulai pengabdian mereka yang akan berlangsung hingga Agustus 2025.

Kolaborasi yang erat antara mahasiswa dan masyarakat diharapkan menjadi fondasi kuat dalam mewujudkan pembangunan berbasis partisipatif dan inovatif di Kelurahan SaloMallori.

(Rizka Fraja / Unhas.TV)