TAKALAR, UNHAS.TV - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Literasi Universitas Hasanuddin menggelar serangkaian kegiatan edukatif dan menyenangkan bagi anak-anak di Taman Baca Pena Budaya Parambambe, Kabupaten Takalar, Rabu (23/07/2025).

Kegiatan ini sebagai peringatan Hari Anak Nasional dengan diisi beragam aktivitas interaktif, seperti sesi membaca nyaring, permainan edukatif "Tebak Aku" dan "Temukan Temanmu", pengenalan 10 Hak Anak, serta ajakan menulis cita-cita.

Seluruh rangkaian acara dirancang secara kreatif untuk membangkitkan imajinasi, melatih percaya diri, dan menumbuhkan minat baca anak sejak dini.

Mahasiswa KKN membuka kegiatan dengan memperkenalkan 10 Hak Anak melalui lagu edukatif. Lagu tersebut memudahkan anak-anak memahami hak-hak mereka, seperti hak bermain, hak mendapatkan pendidikan, hak perlindungan, hingga hak untuk berpartisipasi dalam pembangunan.

“Program membaca nyaring ini bertujuan untuk meningkatkan budaya literasi anak-anak. Selain itu, 10 Hak Anak juga penting untuk diedukasikan, karena anak-anak perlu tahu apa saja hak mereka.

Penyampaiannya dikemas dalam bentuk lagu karena anak-anak lebih tertarik pada interpretasi yang menyenangkan,” jelas Sahrul, Koordinator Desa KKN Parambambe.

Usai pembacaan nyaring, anak-anak diajak bermain dua permainan sederhana yang dirancang untuk mempererat kerja sama dan meningkatkan kepercayaan diri. Permainan berlangsung semarak dan memancing antusiasme anak-anak yang hadir.

Ibu Hasnah, pengelola Taman Baca Pena Budaya Parambambe, menyambut positif kegiatan ini. “Program membaca nyaring ini sangat membantu anak-anak untuk melatih percaya diri, minat baca, dan membuat mereka lebih dekat dengan buku. Kehadiran mahasiswa KKN membuat suasana semakin semangat dan penuh fokus,” ujarnya.

Sebagai penutup, mahasiswa mengajak anak-anak menuliskan cita-cita mereka. Tak sedikit dari mereka yang menghias kertasnya dengan gambar impian masa depan dan langkah kecil yang ingin mereka tempuh.

"Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN Tematik Literasi berharap dapat menanamkan semangat literasi dan kesadaran akan hak anak di tengah masyarakat," tambah mahasiswa KKN lainnya, Rezki Aulia Ramadhani.

Kegiatan tersebut menjadi bagian dari upaya menciptakan generasi muda yang cerdas, peduli, dan berdaya sejak usia dini. (*)