Mahasiswa

Perisai UMI Bersinar di Hasanuddin Conference 2025, Raih Penghargaan Best Speaker Solusi Iklim

MAKASSAR, UNHAS.TV – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pusat Pengembangan Riset Mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (Perisai UMI) menorehkan prestasi gemilang di Hasanuddin Conference 2025.

Dalam ajang ini, Perisai UMI meraih penghargaan Best Speaker atas kontribusi solusi strategis hadapi krisis iklim.

Hasanuddin Conference 2025, yang digelar pada 14-15 Juni 2025 oleh UKM Keilmuan dan Penalaran Ilmiah (KPI) Unhas, mengusung tema "Solusi Strategis Menghadapi Krisis Iklim dari Perspektif Interdisipliner".

Tim UKM Perisai beranggotakan Muhammad Afrizaldi Attalah sebagai ketua tim, serta Baiq Indar Pirayati dan Afifa Turrofia sebagai anggota.

Mereka memaparkan judul paper mereka, yaitu "Optimalisasi Digital Nudging dalam Sistem Informasi Digital Publik untuk Perilaku Ramah Iklim".



Ketua Tim Perisai UMI Afrizaldi Attalah. (dok unhas.tv)


Atas capaian ini, ketua tim Afrizaldi Attalah, mengatakan konferensi ini meminta solusi untuk krisis iklim, dan timnya memberikan solusi yang langsung memotong akar permasalahan. Menurutnya, akar permasalahan dari krisis iklim bisa dibilang berasal dari perilaku manusia itu sendiri.

"Perilaku manusia bisa kita berikan solusi dengan bagaimana mendorong mereka secara halus untuk memberikan perilaku yang pro lingkungan, cara kami melakukan itu tersebut dengan menerapkan digital nudging," ujar Afrizaldi.

Ia melanjutkan, "Kami membuat framework atau panduan mudah digunakan pemilik sistem agar dapat bisa menerapkan digital nudging. Kita menerapkan digital nudging tersebut di sistem digital yang ada di masyarakat, contohnya LMS."

Afrizaldi juga mengungkapkan tantangan yang mereka hadapi. "Namun ada tantangan yang terjadi karena bagaimana cara kita menerapkan digital nudging tersebut sedangkan para pemilik sistem ini belum tahu apa itu digital nudging," ujarnya.

"Nah akhirnya kami membuat framework atau panduan yang mudah digunakan para pemilik sistem ini agar bisa menerapkan digital nudging," paparnya.

Kemenangan sebagai Best Speaker di ajang bergengsi ini menjadi bukti pengakuan atas kedalaman riset dan inovasi solusi yang ditawarkan oleh PERISAI UMI dalam mengatasi krisis iklim.

Steering Committee Hasanuddin Conference, Nurmala Sari mengemukakan indikator penilaian untuk Best Speaker. Indikator tersebut meliputi penguasaan materi, kejelasan penyampaian & struktur presentasi, relevansi materi dengan tema konferensi, serta serta ketepatan waktu presentasi.

(Amina Rahma Ahmad / Unhas.TV)