BANYAK orang mungkin melihat penampilan bek kiri Spanyol ini, Cucurella tidak terlalu istimewa.

Namun ia memiliki satu keuntungan yang ideal bagi Spanyol soal Timnas Inggris karena tahu seluk beluk gaya bermain skuad Southgate.

Cucurella, 25, sering diejek sejak kepindahannya ke Chelsea — namun performanya menjelang akhir musim lalu melonjak hingga berlanjut dibawa ke Euro 2024 Jerman.

Cucu, begitu rekan satu timnya memanggilnya, pemain yang ulet dan penuh energi.

Ia menjadi starter di lima dari enam pertandingan Spanyol. Bayangkan setiap laga ia terus dimainkan, menunjukkan kontribusinya.

Tapi pekerjaannya akan mendapatkan tantangan tatkala ia akan melawan Bukayo Saka.

Bintang Arsenal, 22, beraksi dengan ciamik saat Inggris melawan Belanda di semifinal.

Buntutnya ia dijatuhkan di kotak penalti dan berujung mendapatkan penalti yang dikonversi Harry Kane jadi gol.

Kejadian serupa saat ia mencetak gol ke gawang Swiss di perempatfinal. Ia membawa adu penalti setelah gol cantiknya dan menyelamatkan Inggris.

Dan pemain sayap ini adalah salah satu pemain paling serbaguna di skuad – Gareth Southgate. Karena bisa menempatkannya sebagai bek sayap dan striker sayap.

Cucurella terkadang kesulitan menemukannya …apalagi menghentikannya.

RODRI v PHIL FODEN

>> Baca selanjutnya