MAKASSAR, UNHAS.TV - Hasil hitung cepat (quick count) yang dilakukan Litbang Kompas memperlihatkan perolehan suara pasangan Pramono Anung - Rano Karno pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2024 sebesar 49,49 persen. Ini berarti Pemilihan Gubernur DKI Jakarta berpeluang untuk dua putara karena peraih suara tertinggi tidak memenuhi syarat 50 persen + 1.
Litbang Kompas mendapatkan angka 49,49 persen setelah menghitung semua 100 data masuk, Rabu (27/11/2024), pukul 18:18 WIB. Litbang Kompas memasukkan data dari 400 TPS di DKI Jakarta.
Adapun pasangan nomor urut 1, Ridwan Kamil - Suswono sebensar 40,02 persen. Pasangan nomor urut 2, Dharma Pongrekun - Kun Wardana sebesar 10,49 persen.
Litbang Kompas menggunakan metode sistematik random sampling dengan sampling error sebesar +/- 1 persen.
BACA:
Pramono Anung: Alhamdulillah, Ini Bukan Kemenangan Kami Sendiri
Suara Masuk 100 Persen, Pilkada Jakarta Berpeluang 2 Putaran
Tiga lembaga survei yang memantau perolehan suara di DKI Jakarta yakni Charta Politika, Indikator Politik, dan Saiful Mujani memperlihatkan hasil berbeda untuk Pramono Anung - Rano Karno.
Charta Politika menyebut angka 50,15 persen, Indikator Politik 49,87 persen, dan Saiful Mujani 51,03 persen. Pada pasangan Ridwan Kamil - Suswono, Charta Politika menyebut angka 39,25 persen, Indikator Politik 39,53 persen, dan Saiful Mujani 38,80 persen.
Pada pasangan Dharma Pongrekun - Kun Wardana, Charta Politika menyebut angka 10,60 persen, Indikator Politik 10,61 persen, dan Saiful Mujani 10,17 persen.
Tiga lembaga survei itu menghitung berdasarkan perolehan data masuk 99,99 persen pada pukul 13:30 WIB.
Penentuan apakah akan terjadi satu putaran dan dua putaran akan ditentukan melalui pengumuman resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) setelah melakukan rekapitulasi suara mulai Rabu (27/11/2024) hingga Senin (16/12/2024).(*)