MAKASSAR, UNHAS.TV - Lulus dari Universitas Hasanuddin (Unhas) tak harus dengan mengerjakan skripsi. Muhammad Adhiem Bahri, salah satu wisudawan Unhas periode April Tahun Akademik 2024/2025 telah membuktikan bahwa ada cara lain yang bisa ditempuh untuk bisa lulus dari Kampus Merah ini.

Bukan skripsi dan tidak harus mengikuti ujian tutup, ia cukup menyusun jurnal sebagai pengganti skripsi.  

Wisudawan program sarjana program studi Sastra Arab Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin ini mulai menempuh pendidikan di Unhas pada tahun 2021. Kebijakan mengenai pilihan lain selain menyusun skripsi ini didapatkannya saat ia duduk di semester 5. 

"Awalnya saya dapat informasi ini pas semester 5. Ini memang program pemerintah ya, ini diperuntukkan agar memudahkan mahasiswa, dan tidak monoton pada skripsi saja," jelas Adhiem. 

Dirinya mengaku ditawari langsung oleh Ketua Prodi Sastra Arab Unhas untuk mencoba alternatif lain yakni dengan jalur jurnal. "Adhiem mau nggak coba lulus dengan jalur jurnal, kamu jadi yang pertama di prodi,” ia mengutip ajakan dari ketua program studi Sastra Arab.

Perjuangan yang tak sia-sia karena berhasil menjadi wisudawan pertama di Prodi Sastra Arab yang lulus melalui jalur ini. Hasil risetnya yang berjudul "The Effectiveness of Digital Comics in Arabic Vocabulary Teaching" berhasil terbit di Jurnal Al-Bayan. Ini jurnal Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Vol 16, No 2 (2024) dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Raden Intan Lampung. 

Pencapaiannya ini pula yang mengantarkannya untuk lulus dalam waktu tiga setengah tahun. Adhiem tak memungkiri, perjuangan untuk menyelesaikan jurnal ini penuh dengan tantangan, bahkan menurutnya lebih sulit dari skripsi. Ditambah lagi biaya publikasi jurnal yang juga perlu disiapkan. 

"Memang dalam prosesnya harus struggle, bahkan saya rasa ini lebih susah dari skripsi. Apalagi ada biaya publikasi yang harus dikeluarkan. Meskipun ada bantuan dari kampus, biayanya akan digantikan," ujarnya.

Di sisi lain, salah satu kelebihannya ialah mahasiswa tidak perlu melakukan seminar hasil. Ia pun merekomendasikan jalur ini kepada mahasiswa yang hobi menulis dan melakukan riset. 

"Bagi (mereka) yang suka nulis, apalagi riset, saya sangat dukung dan mendorong teman-teman untuk lulus di jalur ini," tutur Adhiem.(*) 

Iffa Aisyah Rahman (Unhas TV)