MAKASSAR, UNHAS.TV - Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Fadjry Djufry, mengunjungi Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VI Makassar, Selasa, 14 Januari 2025.
Dalam kunjungan tersebut, Prof Fadjry berkesempatan melihat langsung berbagai fasilitas unggulan Lantamal VI Makassar, termasuk layanan Hyperbaric Chamber di Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Jala Ammari.
"Saya melapor sekarang ditugaskan di sini (Sulsel) oleh Bapak Presiden. Mohon dukungan Bapak Danlantamal," kata Prof Fadjry.
RSAL Jala Ammari kini menjadi satu dari dua rumah sakit di kawasan timur Indonesia yang menghadirkan fasilitas Hyperbaric Chamber, setelah RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar.
KUNJUNGAN. Penjabat Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Fadjry Djufry, mengunjungi Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) VI Makassar, Selasa, 14 Januari 2025. (dok humas pemprov)
Layanan ini menawarkan terapi oksigen murni 100 persen dalam ruang bertekanan tinggi, yang terbukti efektif untuk pengobatan penyakit dekompresi, keracunan karbon monoksida, infeksi kulit, luka akibat diabetes, serta gangguan saraf seperti stroke dan vertigo. Selain manfaat medis, terapi ini juga digunakan untuk kebugaran dan perawatan kecantikan.
"Alat terapi untuk penyelam, terapi yang memulihkan peredaran darah sehingga tidak terjadi dekompresi," ungkap Danlantamal VI, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Wahyudi yang menyambut pj gubernur.
Dalam kunjungan itu, Pj Gubernur Sulsel Prof Fadjry Djufry, memuji fasilitas Hyperbaric Chamber. Prof Fadjry melihat langsung berbagai fasilitas unggulan di Lantamal VI, termasuk RSAL Jala Ammari, yang berkomitmen mendukung kesehatan masyarakat sekaligus prajurit Angkatan Laut.
Fasilitas ini menjadi bukti nyata kemajuan layanan kesehatan yang kini dapat diakses oleh masyarakat luas, menjadikan RSAL Jala Ammari sebagai salah satu pusat kesehatan terdepan di kawasan.
"Bagaimana membantu dari sisi kesehatan dan selalu ada. Cambers dulu khusus untuk Angkatan Laut. Ini juga sekarang dibuka untuk masyarakat," jelasnya. (*)
(Rahmatia Ardy/Unhas.TV)